Home / Berita / Hukrim

Video Pemukulan Salah Satu Karyawan PT IWIP Berakhir Damai

29 Mei 2024
Pelaku dan korban saat membuat pernyataan damai

HALTENG, OT - Sebuah video pemukulan  terhadap salah satu karyawan PT. IWIP yang dilakukan oleh dua oknum karyawan PT. IWIP, beberapa waktu lalu di Desa Sawai Kecamatan Weda Tengah Halmahera Tengah (Halteng) beredar luas.

Setelah sempat dilaporkan ke Polisi, perkara yang sempat membuat heboh di internal perusahan itu akhirnya berakhir damai.

Kasi Humas Polres Halmahera Tengah Ipda Ramli Soleman menjelaskan, kejadian penganiayaan berawal dari adanya kehilangan APD dari salah satu pelaku pemukulan.

Kedua terlapor atau pelaku  berinisial YS dan ML kemudian memeriksa  CCTV  dan melihat langsung korban berinisial SI, terlihat  mengambil APD milik salah satu terlapor, sehingga kedua pelaku menghampiri korban dan melakukan penganiayaan.

Sesuai keterangan korban, pada saat itu korban atau pelapor berpikir APD yang digantung di depan kamar kos itu milik saudaranya, sehinga korban SI mengambilnya dan mengunakannya untuk bekerja di perusahan.

"Akibat dari viralnya video pemukulan tersebut, saudara dari pelapor/korban bersama rekan-rekanya kemudian mencari kedua pelaku pemukulan tersebut dan melakukan aksi balasan pemukulan  terhadap salah satu pelaku," ucap juru bicara Polres Halteng ini, mengutip keterangan korban saat diperiksa.

Mantan Kasubsektor Weda Utara itu mengatakan, atas peristiwa itu, Ka Sub Sektor Weda Tengah Iptu Gafur Ibrahim langsung  memangil kedua belah pihak untuk memediasi, "dan kedua belah pihak bersepakat damai dengan membuat surat pernyataan dan video klarifikasi terkait viralnya video penganiayaan," terang Ipda Ramli.

"Mereka juga berjanji d hadapan pihak Kepolisian tidak lagi melakukan tindakan main  hakim sendiri karna perbuatan tersebut adalah unsur tindak pidana," tutupnya.

 (red)


Reporter: Supriono Sufrin
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT