Home / Indomalut / Halteng

Komisi III dan PT. HNG Optimis Pembangunan Gor Selesai Tahun Depan

18 November 2020
Aswar Salim (foto_ono)

HALTENG, OT- Komisi III Dewan DPRD Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) dan PT. Hapsari Nusantara Gemilang (HNG) selaku pelaksana proyek pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Fagogoru akan selesai Tahun 2021. 

Ketua Komisi III DPRD Halteng, Aswar Salim mengatakan, pertemuan kami yang kelima kali bersama PT. Hapsari Nusantara Gemilang ini sudah diberikan masukan, bahwa Gor ini adalah menjadi Icon kota Weda dan ini adalah visi misi pemerintahan Elang- Rahim maka harus diselesaikan.  

“Dalam rapat tadi ada beberapa skenario yang sudah disampaikan oleh pihak rekanan, bahwa di sisa waktu ini akan diselesaikan pembangunan Gor itu. Tadi juga kami tanya kira-kira dalam waktu 8 bulan ini bisa selesai atau tidak, karena disaat rapat minggu lalu mereka berjanji satu minggu lagi tiang pancang akan datang. Dan alhamdulillah terbukti kemarin sudah ada maka pemancangan sudah mulai jalan," ucap Aswar saat dikonfirmasi wartawan usai melakukan Rapat bersama rekanan di Kantor DPRD Halteng, Rabu (18/11/2020).

Kata dia, pihaknya tetap mendukung hal-hal yang berkaitan dengan pemerintah Daerah (Pemda) apalagi soal Gor, agar itu bisa diselesaikan secepatnya.

"Jadi kemarin komisi III sempat menekan kepada pihak kontraktor agar dipercepat, kalau tidak putus kontrak, namun karena tiang pancang nya sudah ada maka pekerjaan tetap harus dijalankan," ujar politisi Golkar itu.

Lanjutnya,  DPRD masih optimis dengan sisa waktu yang ada, bahwa Gor ini tetap akan diselesaikan karena saat ini pekerjaannya sudah 30%. “Jadi Gor ini tidak ada masalah, semuanya sudah jelas karena realisasi pekerjaan dan keuangan, justru pekerjaan yang lebih tinggi,” ujarnya. 

Sementara pelaksana pekerjaan Ghifar Bopeng mengatakan, dirinya dari pihak rekanan sangat berterimakasih atas evaluasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah dan DPRD, karena sangat membantu dalam mengingatkan dirinya, sehingga apa yang ditargetkan oleh pemda ini bisa tercapai di Tahun 2021.

“Terkait informasi yang beredar beberapa minggu ini bahwa saya ambil uang Rp 12 miliar itu, saya harus tegaskan bahwa Gor ini on progress, sehingga kita sangat berhati-hati dalam melaksanakan pekerjaan ini. Tentu dengan kajian-kajian teknis yang harus betul-betul matang, maka pekerjaan ini menghasilkan hasil yang bagus,” ujarnya. 

"Ini juga menyangkut lokasi Gor yang cukup rawan, karena semuanya daerah rawa dan lumpur sehingga kita hati-hati," ucapnya.

Ketika ditanya soal keterlambatan, Ghifar mengaku, dirinya sudah berupaya ekstra dan alhamdulillah tiang pancang sudah masuk, maka optimis 2021 akan selesai. 

"Jadi terkait informasi uang Rp 12 miliar yang kita ambil itu untuk progres yang ada. Bukan diambil dan tidak kerja. Bahkan sekarang progres pekerjaan 30%, uang yang kita terima baru di angka 15%," jelasnya. 

Oleh karena itu, dirinya optimis dalam waktu dekat akan diselesaikan karena ini bukan pekerjaan sendiri, tapi ini pekerjaan masyarakat Halteng sebab Gor ini menjadi icon masyarakat Halteng ke depan dan Gor ini standar Internasional. 

Untuk diketahui, pembangunan GOR menggunakan system multiyears sebesar Rp 79 miliar dari yang dianggarkan Oleh Pemkab Tahun 2019.

(red)


Reporter: Supriono Sufrin

BERITA TERKAIT