BLORA, OT- Dari empat buah talud yang dibangun TNI berkenaan dengan pelaksanaan TMMD Reguler ke -104 Kodim 0721/Blora di Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo, sebuah diantaranya "bemasalah". Yakni ketingiannya mencapai 3,1 Meter.

''Dengan ketinggian yang mencapai 3,1 Meter, untuk mengerjakannya perlu hati-hati. Dipastikan lambat untuk penyelesaiannya. Belum lagi di sekitar bangunan itu ada beberapa pohon jati warga yang tidak boleh dipotong,'' jelas koordinator lapangan, Peltu Suharyanto.

Sekedar diketahui, di pembangunan talud C, salah satu sasaran fisik TMMD Reguler ke-104 Kodim 0721/Blora, Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo, Satgas dan warga kesulitan untuk menyelesaikan,  karena terdapatnya banyak tanaman jati milik warga yang berada pada area pembuatan talud tersebut.

Menurut Serda Marasabessi,  anggota satgas TMMD dari satuan DenZibang IV/Diponegooro, untuk menyelesaikan bangunan talud itu perlu dicarikan solusi. Dikatakan, tanpa mbersihkan area di sekitar lokasi talud, dipastikan hasilnya tidak maksimal. (pendim 0721/Blora).(tmmd)