MAKASSAR, OT - Meski bukan rumah sakit rujukan, namun keberadaan dan kesiapan RSUD Kota Makassar mendapat pujian dan apresiasi dari Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka saat berkunjung ke rumah sakit yang berlokasi di Jl. Perintis Kemerdekaan No.KM.14, Daya, Kecamatan Biringkanaya, kemarin.

Kedatangan Pangdam disambut oleh Pj. Walikota Makassar M. Iqbal Suhaeb dan Direktur RSUD Kota Makassar dr. Ardin Sani, bersama ketua tim medis penanganan Covid 19 dr. Ibnu Hajar

Dalam kunjungan tersebut, dr. Ibnu Hajar menyampaikan penjelasan bahwa semua pengunjung yang memasuki areal RSUD harus menjalani skrining terlebih dahulu.

"Saat ini RSUD Daya memiliki ruang ICU sebanyak 6 tempat tidur yang dilengkapi ventilator 3 buah dan monitor di setiap tempat tidur dengan oksigen sentral. Kamar mandiri untuk tiap pasien dengan tabung oksigen dan monitor di tiap tempat tidur, 2 ruangan bangsal dengan 6 tempat tidur lengkap oksigen juga monitor" jelas dr. Ibnu di hadapan Pangdam.

"Ruangan yang semuanya di lengkapi CCTV dan dimonitor oleh petugas yang sudah dilatih, ruang tempat pemulasaran jenazah, ruang shalat di ICU" tambahnya.

dr Ibnu juga menjelaskan, dokter spesialis paru, dan fasilitas buat tenaga kesehatan (nakes) dan non nakes juga siap digunakan sewaktu-waktu.

Pangdam juga meninjau tempat pembuangan limbah yang sudah menerapkan proses pretreatment sebelum masuk ke pembuangan IPAL umum.

Rumah sakit yang lebih dikenal dengan sebutan RSUD Daya merupakan salah satu dari beberapa rumah sakit di Kota Makassar yang telah disiapkan sebagai rumah sakit penyangga penanganan virus Covid-19 di wilayah Makassar.

Sedangkan Pj. Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb mengatakan RSUD Daya Makassar disiapkan untuk membantu rumah sakit rujukan agar penanganan covid-19 ini bisa tercover dengan optimal.

“Sudah ada rumah sakit rujukan yang di tentukan Provinsi Sulawesi Selatan namun kami Pemerintah Kota Makassar juga menyiapkan RSUD Daya sebagai bantuan (penyangga) jika rumah sakit rujukan sudah tidak memungkinkan untuk menampung pasien covid”, jelas Iqbal.

Setelah melakukan peninjauan, Pangdam memberikan bantuan sebagai bentuk motivasi dan semangat kepada para tenaga medis agar bekerja dengan ikhlas

Pangdam berjanji akan mengusahakan memenuhi kekurangan APD yang dialami oleh rumah sakit ini.

dr. Ardin Sani, mengucapkan terimakasih atas perhatian Pangdam kepada RSUD Daya yang dipimpinnya. Dia berharap agar wabah Covid-19 segera dapat diatasi dan secepatnya  berakhir. (red)