TERNATE, OT - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Dr Rizal Marsaoly atas nama Wali Kota secara resmi melaunching empat aksi perubahan dari peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Tingkat III Angkatan XVI Tahun 2025.
Peluncurkan empat aksi perubahan yang berlangsung di aula Kantor Wali Kota Ternate pada Selasa (4/11/2025) itu turut dihadiri para pimpinan OPD, dan stakholder serta tamu undangan lainnya.
Empat aksi perubahan yang diluncurkan itu antara lain, peningkatan kualitas pelayanan publik di Dinas Sosial, transformasi retribusi digital melalui (Si-NERGI), Sistem Online Bantuan Aksi Terpadu Kesejahteraan Rakyat (SOBAT KESRA), serta strategi sinergi perencanaan pembangunan untuk mengoptimalkan pelaporan anggaran daerah (SIAP ABANG).
Dalam sambutannya, Sekda Kota Ternate, Dr Rizal Marsaoly menyampaikan, inovasi tersebut menjadi langkah strategis untuk memperkuat tata kelola pemerintahan dan meningkatkan kinerja pelayanan publik.
Dia turut menyoroti inovasi transformasi retribusi digital (Si-NERGI) yang digagas Sekretaris BP2RD, Hesty Nasir karena berkaitan langsung dengan peningkatan pendapatan daerah di tengah tekanan fiskal.
“Tidak ada lagi ruang untuk bekerja santai. Seluruh OPD harus menggali potensi pendapatan secara optimal, transparan, dan akuntabel,” tegasnya.
Sekda yang juga selaku mentor bagi empat peserta Diklat PKA III menyampaikan, SOBAT KESRA dan peningkatan layanan sosial diproyeksikan memastikan bantuan pemerintah semakin tepat sasaran, sementara sinergi perencanaan (SIAP ABANG) menjadi fondasi birokrasi yang lebih efisien dan terintegrasi.
Dia turut menekankan seluruh aksi perubahan yang telah digagas oleh para pejabat Pemkot Ternate baik yang telah selesai maupun yang sedang berlangsung tidak boleh berhenti sebagai proyek pelatihan semata, melainkan berkelanjutan dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kota Ternate, Samin Marsaoly, dalam laporannya menyampaikan, Pemkot Ternate kini memiliki 36 pejabat administrator yang siap memperkuat birokrasi. “Kita sudah tidak perlu lagi mengambil pejabat dari luar, karena kemampuan SDM kita dari waktu ke waktu terus berkembang," kata Samin.
Dia juga meminta seluruh inovasi yang digagas oleh para pejabat Pemkot dapat memberi kontribusi positif bagi seluruh masyarakat Kota Ternate.
BACA JUGA : Launching Tiga Proper, Ini Pesan Wali Kota Ternate
Aksi perubahan ini digagas oleh empat reformer, diantaranya Nyong Umar Kepala Bagian Atbang Setda Kota Ternate, M. Irfan Gaus Sekretaris Dinas Sosial, Hesty Nasir Sekretaris BP2RD, dan Muhammad Ichsan Kepala Bagian Kesra Setda Kota Ternate.
Sebelumnya, Wali Kota Ternate, Dr H M Tauhid Soleman juga telah melaunching satu aksi perubahan milik Kepala Bidang Anggaran BPKAD.
Pemkot berharap seluruh inovasi yang telah diluncurkan bisa mempercepat peningkatan kinerja dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat Kota Ternate.
(fight)



