TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate berkomitmen untuk menggalang kepedulian, kesejahteraan dan pemberdayaan bagi penyadang disabilitas dalam segala bidang.
Hal tersebut diwujudakan dalam sebuah pertemuan antara Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman didampingi Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bapelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly dengan Ikatan Keluarga Distabikitas (IKD) Kota Ternate di ruang kerja Wali Kota Ternate.
Pertemuan tersebut, merupakan tindak lanjut komitemen Pemkot Ternate dalam mewujudkan Kota Ternate sebagai kota yang ramah disabilitas, sebagaimana visi misi dan program.100 hari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ternate.
Plt, Kepala Bapelitbangada Kota Ternate, Dr H Rizal Marsaoly mengatakan, pertemuan antara Pemkot dengan kaum difabel merupakan upaya pemerintah dalam mendorong terciptanya kota inklusif atau kota yang pro terhadap kaum disabilitas.
Menurutnya, ada sejumlah agenda yang dibahas dalam pertemuan yang dihadiri Ketua IKD Kota Ternate, Risal Assor.
Kata dia, salah satu agenda atau pembahasan dalam pertenuan tersebut adalah pendataab mandiri kaum distabilitas pada setiap Kelurahan yang ada di Kota Ternate
"Jadi Wali Kota ingin agar secepatnya pendataan kaum disabilitas di kota Ternate bisa dikumpulkan, agar segala kebutuhan mereka bisa terakomudir," ujarnya.
Rizal menambahkan, dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Ternate menjadwalkan rapat bersama Camat, para Lurah dan OPD terkait dengan tim assistensi dengan menggunakan.interpreter atau memulai tradisi penerjemah kaum disabilitas, "dalam setiap rapat baik yang dilakukan Pemda dan OPD dalam pertemuan yang bersifat masif melibatkan orang banyak dan bersifat publikasi. Tradisi ini tentu akan dibudayakan dalam setiap kegiatan pertemuan harus ada interpreternya," sambung Rizal.
Pemkot Ternate, kata dia, akan mefasilitasi dua orang penerjemah dalam setiap kegiatan dengan tujuan agar bisa menyampaikan informasi kepada kaum disabilitas tentang apa yang dilakukan pemerintah.
Selain itu, pertemuan juga membahas Peraturan Daerah (Perda) tentang keberpihakan pemerintah terhadap kaum distabilitas baik penguatan modal bagi kaum difabel yang memiliki usaha ekonomi kreatif maupun upaya-upaya pemerintah dalam menyediakan kebutuhan kaum difabel
"Hal yang paling penting dalam waktu dekat ini, Wali Kota berharap Plt Kabag Hukum agar membuat Perda yang pro terhadap kaum disabilitas dan juga memberikan penguatan modal bagi penyandang disabilitas yang memiliki usaha ekonomi kreatif," ungkap Rizal.
Pemkot meminta dukungan semua pihak dalam mewujudkan Ternate kota Insklusif guna memberikan kesetaraan dan rasa keadilan bagi kaum distabikitas di Kota Ternate.
"Mustahil inklusivitas bagi setiap komunitas masyarakat dapat tercapai, apabila tanpa partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung dan mengangkat kesetaraan dari para penyandang disabilitas tersebut, khususnya di Kota Ternate," tutup Rizal.
(ier)
