TERNATE, OT - Aktifitas pelabuhan Hiri di Sulamadaha, mulai Sabtu (1/11/2025) besok dialihkan ke pelabuhan Jikomalamo. Pemindahan aktifitas pelabuhan bersifat sementara karena ada pekerjaan lanjutan pelabuhan Hiri di Sulamadaha.
Kepala Dinas PUPR Kota Ternate, Rus'an M Nur Taib membenarkan rencana tersebut, "iya, mulai besok aktifitas pelabuhan Hiri di Sulamadaha akan dilalihkan ke Jikomalamo," kata Rus'an dalam keterangan tertulisnya yang diterim redaksi indotimur.com Jumat (31/10/2025).
Dia menerangkan, pemindahan sementara aktivitas pelabuhan Hiri di Sulamadaha ke Jikomalamo karena adanya pekerjaan konstruksi atau peningkatan fasilitas, "sehingga untuk kelancaran pekerjaan dan keamanan, kami bersama Dishub bersepakat untuk memindahkan sementara aktifitas pelabuhan dari Sulamadaha ke Jikomalamo," terang Rus'an
Dikatakan, item pekerjaan lanjutan pelabuhan Hiri meliputi, pembangunan tambatan perahu, pembangunan talud dan check dam dengan jangka waktu pekerjaan selama dua bulan.
"Jangka waktu pekerjaan 2 bulan atau sampai Desember, kami berharap tidak ada kendala selama proses pekerjaan berlangsung," tukasnya.
Rus'an juga menyampaikan permohonan maaf jika pengalihan aktifitas pelabuhan ini membuat masyarakat Ternate khususnya warga Pulau Hiri merasa terganggu, "kami menyampaikan permohonan maaf jika warga merasa tidak nyaman," ungkapnya.
Dia berharap, pekerjaan lanjutan pelabuhan Hiri di Sulamadaha dapat diselesaikan sesuai waktu yang telah ditetapkan, "kami juga minta doa dan dukungan seluruh masyarakat Pulau Hiri agar pekerjaan ini berjalan lancar dan selesai tepat waktu," harapnya.
Pemindahan aktifitas pelabuhan Hiri di Sulamadaha ke Jikomalamo turut dibenarkan Camat Pulau Hiri, Irwan Bakar.
Melalui aplikasi group perpesanan WhatsApp (WA), Camat menerima pemberitahuan pemindahan sementara altifitas pelabuhan Hiri di Sulamadaha ke Jikomalamo.
Assalamualaikum
Disampaikn kpd para teman"lurah se kec pulau Hiri, bhwa mulai besok aktifitas bongkar muat d pelabuhan sulamadaha, sementara dialihkan k jikomalamo, sukur dofu" demikian bunyi pesan yang dibagikan melalui group Kecamatan.
(fight)



 
   



 
    
          
          
          
         