SANANA, OT - Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), menggelar rapat evaluasi kinerja guru bersama Dinas Pendidikan Kebudayaan dan Parawisata (Dikbudpar) Kepsul.
Ketua Komisi II DPRD Kepsul, Ilyas Yainahu saat dikonfirmasi Indotimur.com, Selasa (21/8/2018) mengatakan, rapat evaluasi terkait dengan kinerja guru di Daerah Kepulauan Sula, meliputi pemeretaan guru, rekrutmen tenaga honorer dan hal-hal lain.
"Pemerataan guru TK, SD dan SMP harus dievaluasi, kemudian rekrutmen tenaga guru honorer 2017 kemarin yang dianggarkan APBD sebanyak 500 orang itu juga dievaluasi, sedangkan rekrutmen tenaga guru honorer 2018, sementara tahapan proses SK," kata politisi PKS itu.
Kata dia, tak hanya itu, evaluasi mutasi guru diduga tidak prosedural untuk penyegaran serta pemerataan guru merupakam hal penting yang menjadi pertimbangan Dinas terkait, sebab saat ini masih kekurangan tenaga guru TK, SD dan SMP di pedesaan mapun Kecamatan.
"Terkait dengan kekurangan tenaga guru, Komisi II akan berkoordinasi dengan komisi I, gelar rapat bersama, baik internal Komisi dan SKPD terkait yakni, Dikbudpar dan BKPSDM, berikut Komisi II meminta data-data itu terkait dengan guru-guru yang menerima dacil dan wilayah kerja masing-masing," pungkasnya.(red)