SOFIFI, OT– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) berhasil meraih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) tahun 2020.

Anugerah yang baru pertama kali diraih sejak provinsi Malut terbentuk, diserahkan secara simbolis oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo bersama Menteri  PPPA RI, I Gusti Ayu Bintang Darmawati yang diterima langsung oleh Gubernur Provinsi Maluku Utara KH. Abdul Ghani Kasuba secara daring.

Kadis PPPA Maluku Utara, Hj. Musyrifah Alhadar mengatakan, untuk pemberian penghargaan APE 2020 diberikan kepada 13 Kementerian/Lembaga dan 29 Pemerintah Provinsi, serta 193 Pemerintah Daerah Kabupaten dan 73 Pemerintah Kota secara daring.

Kata dia, dari jumlah di atas Malut masuk sebagai juara sehingga diberikan penghargaan yang diterima Gubernur Malut.

“Ini merupakan bentuk apresiasi Pemerintah atas komitmen dan peran Kementerian Lembaga, dan pemerintah daerah yang telah berupaya dan berkomitmen melaksanakan pembangunan PPPA melalui strategi pengarusutamaan gender (PUG).” Ujar Musyrifah, Rabu (13/10/2021).

Sejak 2004, Pemerintah melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak telah melakukan evaluasi pelaksanaan pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak melalui strategi pengarusutamaan gender.

Dia mengatakan, dengan pemberian penghargaan APE yang terdiri dalam 4 kategori yakni kategori pratama, diberikan kepada 8 Provinsi, dan 113 Kabapaten/Kota; kategori Madya, diberikan kepada 6 Kementerian, 4 Provinsi, dan 91 Kabupaten/Kota, kategori Utama, diberikan kepada 13 Provinsi, dan 59 Kabupaten/Kota, serta kategori tertinggi Mentor diberikan kepada 7 Kementerian/Lembaga, 4 Provinsi dan 4 Kabupaten/Kota.

“Dimana, untuk penghargaan APE 2020,  pertama kali Provinsi Maluku Utara dan Kota Ternate mendapat kategori Pratama, Pemberian penghargaan APE 2020,” jelasnya.

Dia juga mengaku, melalui pemberian penghargaan APE ini diharapkan semakin memotivasi Kementerian/Lembaga dan Pemda dalam melakukan berbagai inisiatif untuk mewujudkan proses pelaksanaan pembangunan dan menjamin hasil pembangunan yang adil bagi semua mari terus berkreasi untuk perempuan dan anak Indonesia.

Musyrifah berharap dengan penghargaan ini mari semua stakeholder dapat bekerja sama, berkolaborasi, dan saling bahu membahu mengemban mandat negara untuk menjadikan perempuan dan anak Indonesia berada pada garis aman, mandiri, bermartabat, dan berkualitas.

Selain itu, dengan pemberian penghargaan ini tentu merasa bangga dan senang bisa meraih penghargaan dari Presiden melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI.

"Apalagi penghargaan ini merupakan kali pertama yang dicapai DPPPA Malut olehnya itu, prestasi ini harus di pertahankan kalau perlu di tingkatkan melalui berkolaborasi bersama dengan semua stakeholder,” pungkasnya.(ian)