SOFIFI, OT - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Maluku Utara (Malut) di tahun 2022 ini, akan melaksanakan berbagai kegiatan di 10 Kabupaten dan kota di Maluku Utara, salah satunya di Kabupaten Halmahera Utara (Halut.

Dalam program kegiatan yang akan dilaksanakan itu diantaranya kegiatan pemberdayaan masyarakat seperti budidaya, perikanan tangkap yang bersumber dari DAK dan DAU.

"Tahun 2022 ini, beberapa kegiatan di Halut lebih pada kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU)," ungkap Kepala Dinas DKP Malut Abdullah Assagaf, Jumat (28/1/2022).

Menurut Abdullah, Kegiatan pemberdayaan merupakan kebutuhan masyarakat yang ada di kabupaten kota. Oleh sebab itu, dengan adanya kegiatan pemberdayaan tersebut ia berharap dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi khususnya di bidang Perikanan dan Kelautan.

"Harapannya, lewat program pemberdayaan juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” tambahnya. 

Sementara untuk kegiatan fisik yang bersumber dari DAK dan DAU di tahun 2022 ini, Abdullah tegaskan belum ada, sebab programnya baru dilaksanakan pada 2023 mendatang. 

”Pembangunan fisik kami programkan di tahun 2023 nanti. yakni pengembangan pelabuhan perikanan ikan di Tobelo dari 40 meter menjadi 100 meter kemudian menata ulang master plan PPI Tobelo dan pengadaan Balai pertemuan nelayan,” tutup Abdullah.(ian)