Home / POLRI

Jelang Nataru, Polda Malut Persempit Ruang Gerak Kejahatan dengan Peningkatan Pengamanan di Pelabuhan Sofifi

10 Desember 2025
Tim Satgas Preventif Polda Maluku Utara kembali meningkatkan intensitas patroli dan pemantauan di Pelabuhan Laut Sofifi

SOFIFI, OT - Memasuki hari kedua pelaksanaan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) 2025, Tim Satgas Preventif Polda Maluku Utara kembali meningkatkan intensitas patroli dan pemantauan di Pelabuhan Laut Sofifi. 

Kegiatan ini bertujuan utama untuk memberantas berbagai bentuk penyakit masyarakat dan menjaga situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Patroli lapangan strategis ini dipimpin langsung oleh IPTU Wahyudin, selaku Kepala Satgas (Ka Satgas) Preventif. Fokus kegiatan meliputi pengawasan aktivitas, pemeriksaan barang, dan upaya pencegahan gangguan keamanan di area pelabuhan, yang merupakan salah satu titik mobilitas masyarakat yang tinggi.

Kabid Humas Polda Maluku Utara, Kombes Pol Bambang Suharyono dalam keterangannya menyampaikan bahwa peningkatan patroli ini merupakan bagian dari komitmen Polda Malut dalam menjaga keamanan wilayah.

“Kegiatan patroli ini merupakan langkah preventif untuk menekan ruang gerak pelaku kejahatan. Kami berkomitmen menjaga agar seluruh aktivitas di Pelabuhan Laut Sofifi berlangsung aman dan tertib,” ujar Kabid Humas.

"Operasi Pekat ini secara spesifik menyasar peredaran ilegal seperti minuman keras, narkoba, perjudian, prostitusi, dan pencurian," tambahnya.

Juru bicara Polda Malut itu menegaskan bahwa Operasi Pekat akan terus dilaksanakan secara terukur, humanis, dan berkesinambungan demi terciptanya rasa aman di tengah masyarakat.

“Kami mengajak masyarakat untuk mendukung operasi ini dan segera melaporkan bila menemukan potensi gangguan kamtibmas,”jelas Kombes Pol Bambang.

Polda Maluku Utara berkomitmen penuh untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan pengamanan, khususnya pada lokasi-lokasi rawan seperti Pelabuhan Laut Sofifi.

 (ier)


Reporter: Irfansyah
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT