TERNATE, OT - Stadion kebanggan masyarakat Maluku Utara, Gelora Kie Raha di Ternate akan direnovasi pada bulan Oktober mendatang. Hal ini dipastikan setelah Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman bersama Direktur Utama PT. Malut Maju Sejahtera (PT MMS), Dirk Soplanit dan perwakilan PT Liga Indonesia Baru (LIB), Somad, serta departemen inftastruktur PSSI, Adi Nugroho meninjau secara langsung stadion Gelora Kie Raha, pada Kamis (9/8/2023) sore.
Kehadiran tim teknis PSSI bersama perwakilan PT. LIB untuk melihat dan memberi rekomendasi atas sejumlah fasilitas yang wajib dipenuhi sebelum stadion tersebut digunakan sebagai home base kesebelasan Malut United (MU) yang berlaga pada kompetisi PSSI Liga 2.
Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman didampingi Kadispora Sutopo Abdullah mengatakan, kedatangan tim teknis ini untuk melihat secara langsung serta menilai kelayakan Stadion Gelora Kie Raha sebagai home base MU yang akan berlaga pada kompwtisi PSSI Liga 2.
Menurutnya, ada beberapa hal yang direkomendasikan tim tekhnis dan perwakilan LIB untuk diperbaiki termasuk tempat duduk penonton, rumput dan sejumlah fasilitas lainnya.
“Faktor ini yang menjadi rekomendasi PSSI, karena harus setara Liga 2. Insya Allah infrasturktur stadion Gelora Kie Raha Ternate akan menjadi stadion reprenstatif untuk dilaksanankan pertandingan,” kata Wali Kota usai bertemu berbagai pihak terkait di lapangan Gelora Kie Raha Ternate.
Selain itu, lanjut Wali Kota, catatan terpenting dari sejumlah pihak berkompeten, usai direnovasi, stadion Gelora Kie Raha hanya digunakan untuk laga-laga resmi PSSI, "sementara untuk latihan dan lain-lain nanti diupayakan di lapangan yang lain di Ternate," ungkap Wali Kota.
Wali Kota juga menambahkan, berdasarkan hasil kesepakatan bersama pihak terkait, perbaikan atau renovasi lapangan baru akan dikerjakan pada bulan Oktober mendatang. “Dari hasil diskusi bersama tadi, stadion Gelora Kie Raha dikerjakan bulan Oktober. Untuk PKS nanti dilakukan instansi teknis yang sementara menunggu pihak PT MMS,” pungkas Wali Kota.
Direktur Utama PT MMS, Dirk Soplanit, menambahkan kedatangan tim teknis PSSI dan PT LIB merupakan bagian dari tindaklanjut MoU beberapa waktu lalu.
Menurutnya, dalam MoU itu, juga termuat Perjanjian Kerja Sama (PKS), "setelah PKS baru dimulai renovasi stadion Gelora Kie Raha yang terarah sesuai persyaratan lapangan Liga 2," ungkap Soplanit.
Dia juga menjelaskan, kedatangan tim teknis dan perwakilan LIB ke stadion Gelora Kie Raha untuk menilai sekaligus memberi rekomendasi terhadap sejumlah fasilitas yang perlu dibenahi, "misalnya kelayakan stadion, rumput lapangan, ruang ganti pemian, dan lain sebagainya," ujar Soplanit.
Dia juga memastikan pekerjaan renovasi stadion Gelora Kie Raha mulai dilakukan bulan Oktober tahun ini.
“Nanti dari hasil rekomendasi tim teknis PSSI dan PT LIB itu, kemudian ditindaklanjuti tim teknsi PT MMS untuk dibuatkan PKS. Jadi paling lambat tanggal 1 Oktober 2023, sudah dimulai renovasi lapangan Gelora Kie Raha,” pungkas Dirk Soplanit.
(fight)
