TERNATE, OT - Untuk mengantispasi kelonjakan penumpang arus mudik jelang lebaran, pihak PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ternate, Sabtu (25/4/2019) melakukan rapat koordinasi (Rakor) bersama stekholder terkait.
Rakor yang dilaksanakan di Kantor ASDP Cabang Ternate itu, turut dihadiri, TNI/Polri, Dishub, Polairud, Basarnas, BMKG, Jasa Raharja, KSOP, Satlantas dan pihak Beacukai.
Kepala PT.ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ternate, Imran Umar Batubara, mengatakan, menghadapi mudik lebaran, ASDP telah menyiapkan sedikitnya 9 armada yang akan melintasi Maluku Utara.
Meski begitu, Imran mengaku, yang menjadi prioritas yakni, lintasan Bastiong-Rum, Bastiong-Sofifi, Ternate-Bitung, dan rute Bastiong-Makeang.
Untuk mempermudah arus mudik, pihak ASDP bersama instansi tekhnis, akan membuat pos terpadu sejak H-7, "karena di area Bastiong akan disiapkan 5 kapal, ditambah 2 kapal dari swasta untuk melayani masyarakat yang mudik.
“Kami akan dibantu pihak Polri dan TNI untuk menjaga keamanan di area pelabuan agar bisa memeriksa barang-barang bawaan penumpang. Begitu juga dengan keselamatan penumpang menjelang lebaran,” ujar Imran.
Dia mengaku, berdasarkan pengalaman, lintasan yang mengalami lonjakan penumpang, yakni rute Bastiong-Rum dan Bastiong-Sofifi, "ini biasanya mendekati H-3 sudah ada masyarakat yang mudik," tambahnya.
Selain jalur lintasan laut, pihak ASDP, sambung Imran, juga membenahi areal parkir, "akan disiapkan tempatnya masing-masing kendaraan, baik roda dua, roda empat, dan juga pejalan kaki, supaya bisa melalui satu arah ke kapal," tutupnya. (ian)