TERNATE, OT— Kepolisian Sektor (Polsek) Pulau Ternate, Kota Ternate mengamankan seorang pria terduga pelaku dugaan perzinaan antara ayah berinisial RL (54) dan anak di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate Senin, (2/9/2024) sore tadi.
Kapolsek Pulau Ternate, IPDA Iwan Mole menyampaikan, pihaknya telah mengamankan salah satu warga berinisial RL (54) yang dicurigai oleh warga Kelurahan Rua sebagai pelaku perzinahan sedarah.
“Tapi kita belum bisa pastikan apakah informasi yang beredar di masyarakat itu betul atau tidak. Karena, kita baru saja mengamankan terduga pelaku,”ucap Kapolsek.
Kapolsek mengaku, terduga pelaku diamankan oleh Polisi sekitar pukul 16.00 WIT, berdasarkan informasi yang diterima Polsek. Karena, sudah ada warga yang berkumpul di rumah keluarga korban.
Hal ini dilakukan untuk menghindari amukan warga. "Makannya kita langsung bergerak cepat untuk mengamankan terduga pelaku dan dibawa ke Polsek Pulau Ternate. Untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkapnya.
Kapolsek juga menghimbau kepada masyarakat Kota Ternate dan khususnya warga masyarakat Kelurahan Rua, agar tidak langsung percaya atas isu-isu yang beredar.
Kapolsek memastikan pihaknya akan melakukan penyelidikan dan hasilnya akan disampaikan ke masyarakat. Karena, warga yang terdampak bencana banjir di Kelurahan Rua emosionalnya belum baik.
“Sehingga, jangan dulu percaya isu-isu baik itu video bentuk apa saja atau isu yang beredar. Jika ada permasalahan silahkan tanyakan langsung ke Polsek,” imbaunya.
Kapolsek juga menambahkan, untuk saat ini kita baru mengamankan ayahnya inisial RL (54 tahun) dan untuk anaknya berinisial RB (18 tahun) yang belum kita amankan. Karena, yang dicurigai warga adalah bapaknya.
"Untuk anaknya, kita masih lihat kedepannya, karena kita akan melakukan penyelidikan terhadap bapaknya terlebih dulu," pungkasnya.
Sekedar diketahui, sebelumnya warga masyarakat di Maluku Utara khususnya Kota Ternate digemparkan dengan beredarnya sebuah video seorang perempuan asal Kelurahan Tugafo yang disinyalir kerasukan jin.
Dalam video berdurasi 4.22 detik yabg beredar luas di sosial media tersebut, perempuan yang mengenakan daster berwarna hijau motif bunga coklat itu menceritakan tentang penyebab terjadinya banjir bandang di Kelurahan Rua pada Minggu 25 Agustus 2024 lalu.
Pengakuan wanita tersebut sontak membuat warga masyarakat menaruh curiga terhadap RL yang diduga sebagai pelaku perzinahan sedarah antara ayah dan anaknya. Sehingga membuat musibah tersebut terjadi.
(ier)
