HALSEL OT - Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Dan Lingkungan Hidup (Perkim-LH) Pemkab Halmahera Selatan (Halsel), menyesalkan tinfakan PT PLN Ranting Bacan, yang melakukan penebangan pohon di sisi jalan dalam wilayah Kota Bacan hingga Bacan Timur.

Ahmad Hadiahi, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Dan Lingkungan Hidup (Perkim-LH) Halsel menyesalkan sikap PLN ranting Bacan yang melakukan penebangan pohon yang berada di sisi jalan sepanjang jalir Labuha - Babang.

Menurutnya, pohon yang ditebang itu, berada pada ruang terbuka hijau (RTH) dan tanpa ada koordinasi dengan pihaknga. "Padahal, sebelumnya sudah ada pertemuan antara pihak PLN dengan dinas Perkim-LH terkait masalah pembersihan jaringan listrik di kota Bacan maupun diluar kota," ujar Ahmad.

Dalam pertemuan itu, kata dia, disepakati pembersihan jaringan hanya memangkas bagian pohon yang mengganggu jaringan listrik, tapi yang terjadi pohon tersebut malah ditebang.

Dikatakan, pohon yang berada di RTH itu ditanam sejak 7 tahun lalu dengan biaya pemeliharaan yang sangat besar, "Jadi tidak boleh seenaknya ditebang," tegasnya.

PLN rating Bacan, harusnya melakukan koordinasi dengan Dinas Perkim LH sehingga dapat diarahkan agar tidak mengganggu program Pemda Halsel.

"Aneh, jaringan berada di sebelah kiri jalan, namun pohon disebelah kanan jalan yang dipotong," tandas Kadis.

Akibat kecerobohan yang dilakukan PLN, Ahmad mengancam akan melaporkan kepada pihak yang berwajib. "Saya akan lapor ke pihak yang berwajib," tegasnya.

Sementara itu Kepala PLN Ranting Bacan, Syamsul Gaus mengatakan, itu hanya misskomunikasi. "Itu kemarin ada misskomunikasi tapi tadi pagi sampe sekarang sudah ada dari lingkungan hidup yang kawal kegiatan pembersihan jaringan." kilahnya. (it@)
(red)