HALSEL OT - Usai memberikan apresiasi terhadap Kepala Sekolah (Kepsek) dan dewan guru di SD 68 Halsel, Wakil Bupati Halmahera Selatan (Halsel) Iswan Hasjim dibuat geram saat melihat hasil pendidikan di Kecamatan Kayoa.

Saat melakukan sidak di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 10 Halsel di desa Laluin Kecamatan Kayoa Selatan, Rabu (8/11/2017), Wabup Iswan tersulut emosi ketika melihat ada ketidakberesan di sekolah tersebut.

Akibatnya, Wabup memarahi seluruh guru yang sedang berada di sekolah tersebut. Orang nomor dua di Pemkab Halsel itu, menganggap para guru berdosa karena tidak bisa mengajarkan apa yang selayaknya diberikan kepada siswa.

Kekecewaan dan emosi Wabup bertambah saat menanyakan jumlah siswa SDN 10 Halsel, namun tidak satupun guru yang dapat menjawabnya.

Menurutnya, apapun masalah yang dihadapai sekolah terkait dengan internal sekolah ataupun ketidaksukaan para guru terhadap kepala sekolahnya, agar tidak dijadikan siswa sebagai korbannya.

"Kalian ini digaji, jangan jadikan anak-anak sebagai korban dari permaslahan internal anda dengan kepala sekolah," tegas Wabup di hadapan guru dengan nada emosi.

Ditegaskan, siswa yang bersekolah adalah anak-anak Negeri Laluin bukan anak dari negeri lain.

Wabup juga menyayangkan sikap para guru yang tidak konsisten dengan tanggungjawabnya untuk mencerdaskan anak bangsa.

Menurutnya, pergantian kepala sekolah tidak rumit untuknya, namun masalah seperti itu tinggal berkordinasi dengannya ataupun dengan dinas terkait agar para siswa tidak menjadi korban.

"Saya merasa miris sekali dengan situasi saat ini, anak-anak sudah kelas 6 tapi perkaliannya hanya sampai perkalian 3, dan banyak sekali masih belum bisa membaca," kesal mantan Kadiknas Halsel itu.
(red)