HALSEL,OT- Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Bahrain Kasuba menilai masih banyak kepala Dinas dilingkup Pemkab Halsel belum memiliki keikhlasan untuk membangun kantor permanen di masing-masing Dinas.

Buktinya, sejak kabupaten ini dimekarkan pada 2003 silam hingga tahun ini sudah memasuki usia yang ke 18 tahun, namun hingga saat ini masih banyak dinas yang belum memiliki kantor permanen.

"Jika kadisnya ikhlas dan setiap tahunnya dianggarkan, saya yakin semua dinas sudah punya kantor permanen," ujarnya dalam sambutan pembukaan peletakan batu pertama kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), Rabu (10/02/21).

Menurut Bahrain, dinas mestinya sudah berpikir positif untuk pelayanan masyarakat yang aktif,dan kantor merupakan salah satu dari sekian kebutuhan pelayanan masyarakat itu sendiri.

"Kalau mau cepat kan bisa digelontorkan satu tahun anggaran untuk pembagunan, karena APBD kita besar pendapatannya," ujarnya.

Namun kata Bahrain, keikhlasan dinas tersebut belum terlihat sehingga sampai saat ini sejumlah kantor masih bertahan di kontrakan dan rumah peninggalan zaman Belanda.

"Sejak dilantik 2016 lalu, saya dan pak wakil punya komitmen yang sama, dimana kantor dinas harus permanen semua, namun nyatanya masih ada saja kantor yang belum permanen,"sebutnya.

Olehnya itu, dirinya berharap dengan adanya pembagunan Kantro Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) ini, bisa merangsang dinas-dinas lainnya untuk melakukan evolusi perubahan dalam penataan kantor kedepan nanti.

"Saya kira ini langka yang baik yang harus diikuti semua dinas,"sebutnya.

Dirinya juga berharap, pembagunan kantor PMPTSP yang menelan anggaran Rp 700 juta, tersebut dapat diselesaikan dalam waktu yang belih cepat sehingga secepatnya dioperasikan sebagai pelayanan masyarakat itu sendiri.

"Ini luas lahannya 2.500 meter per segi, dengan kondisi bagunan panjang 40 meter dan lebar 21 meter, saya kira 2 bulan cukup untuk diselesaikan,"ucapnya.

Sementara Kadis PMPTSP, Nasir J Koda dalam sambutanya berterimah kasih kepada Pemda dalam hal ini bupati dan wakil bupati, yang telah merespon positif pembagunan kantor permanennya.

"Kita OPD kurang lebih 4 tahun, dan alhamdulillah hari ini kita suda bisa membangun kantor kita,"ujarnya.

Untuk diketahui, kurang lebih 30 OPD yang ada di lingkup Pemkab Halsel, sedikitnya 10 OPD belum memiliki kantor permanen. Diantaranya, Dinas Pendidikan dan Kebudayan, Dinas Kesehatan, Dinas Kelautan dan Perikanan, DPMD, BPBD, Kesbangpol-linmas, Satpol PP, Dinas Pertanian, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga serta Dinas Pencatatan Sipil.(iel)