TERNATE, OT - Setelah diumumkan oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Provinsi Maluku Utara (Malut), 4.550 peserta yang dinyatakan lolos administrasi, selanjutnya akan menjalani tahapan pemeriksaan berkas asli.

Kasubag Humas Reformasi Birokrasi dan TI Kantor Kanwil Kemenkumham Maluku Utara, Samsudin Buton mengatakan, bagi peserta seleksi kualifikasi pendidikan SLTA yang sudah dinyatakan lulus seleksi administrasi, sesuai ketentuan maka wajib untuk mengikuti tahapan verifikasi jenis atau tingkat disabilitas  dan pemberian kartu ujian sesuai dengan jadwal yang sudah tercantum dalam daftar lampiran. 

Kata dia, pelamar yang telah dinyatakan lolos, wajib membawa dokumen asli untuk melanjutkan tahapan  pengukuran tinggi badan dan pemberian kartu ujian dengan membawa dokumen diantaranya kartu registrasi pendaftaran SSCASN, surat lamaran bermaterai Rp. 6.000, surat pernyataan 13 poin bermaterai Rp. 6.000, e-KTP  asli atau keterangan perekaman dari Disdukcapil asli, ijazah SLTA sederajat atau surat keterangan lulus, daftar nilai atau surat keterangan hasil ujian nasional.

Selain itu, peserta juga wajib.menyerahkan pas foto berwama ukuran 4x6 latar belakang merah sebanyak 2 lembar, surat penyetaraan dan daftar nilai dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bagi lulusan Iuar Negeri atau Kementerian Agama bagi lulusan pesantren, surat keterangan domisili dari Lurah/Kepala Desa yang menyatakan bersangkutan telah berdomisili di tempat tersebut bagi pelamar yang berdomisili tidak sesuai dengan alamat e-KTP, surat keterangan keturunan putra putri Papua Papua Barat dan Kelurahan atau Kepala Desa, kepala Suku khusus formasi putra putri Papua Papua Barat.

Pelamar juga diwajibkan memakai pakaian dengan ketentuan baju kameja lengan panjang berwarna putih polos tanpa corak, celana panjang/rok berwarna hitam polos tanpa corak (bukan jeans), jilbab berwarna hitam polos bagi yang menggunakan jilbab dan sepatu tertutup berwarna hitam.

"Mereka akan datang sesuai ketentuan jadwal yang sudah tertera pada hasil pengumuman seleksi admistrasi," kata Samaudin kepada indotimur.com, Jumat (13/12/2019).

Dia juga menambahkan, peserta pelamar akan datang membawa berkas asli untuk mengikuti ketahapan tes berkas fisik dan pengukuran tinggi badan yang akan dipusatkan di SMK Negeri 2 Ternate mulai tanggal 16 sampai dengan 20 Desember 2019.

"Kami akan libatkan pihak Ombusman perwakilan Maluku Utara dan kantor Meteorologi Kota Ternate untuk memverifikasi tahapan berkas fisik dan pengukuran tinggi badan," pungkasnya. (ian)