Home / Hiburan / Komunitas

IKBS Maluku Resmi Dipimpin Salamudin Umabaihi

13 September 2020
Foto Pengurus Baru IKBS Provinsi Maluku Periode 2019-2023

SULA, OT - Ikatan Keluarga Besar Kepulauan Sula (IKBKS) Provinsi Maluku melaksanakan pelantikan pengurus periode 2019-2023 dan rapat pertanggungjawaban yang dipusatkan di Hotel Ambon Manise, Tanah Tinggi Kota Ambon. Provinsi Maluku.

Kegiatan dengan tema "Satukan Tekad Wujudkan Nilai Solidaritas Orang Sula Sebagai orang Basudara di Maluku dan Yana Hai Do Ya Fai" itu, turut dihadir Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Maluku, Kasrul Selang, Dir Samapta Polda Maluku, Kombes Pol. Agus Pujianto, Kolonel Arm Hendro Suseno Aster kasdam, Anggota DPRD, Syarif Hadler, Wakil Wali Kota Ambon, A.G. Latuheru Sekretaris kota ambon dan Ketua HIKMU Maluku yg diwakili oleh bpk syukur Soasiu.

Ketua panitia pelaksana, Bunyamin Umaternate, melalui anggota Informasi dan komunikasi Fadlun Duwila saat menghubungi indotimur.com melalui telepon seluler, mengatakan, organisasi yang berdiri sejak tahun 2005, telah melaksanakan dua kali musyawarah besar (mubes).

Saat ini, kata Fadlun, IKBKS Maluku resmi dipimpin oleh Salamudin umabaihi.

Dalam sambutannya, Ketum IKBKS, Salamudin Umabaihi memaparkan potensi dan kondisi di Sula serta menjelaskan tujuan dibentuknya wadah masyarakat Sula di Kota Music tersebut.

"Di kesempatan ini saya memperkenalkan sedikit tentang Kabupaten Kepulauan Sula, dengan ibukota Sanana dibawah wilayah Provinsi Maluku Utara. Tujuan terbentuknya IKBKS ini jelas tertuang dalam AD/ART dengan Visi Misi terwujudnya warga Sula di Maluku yang beriman, berintegritas, serta bersatu membangun daerah dengan filosofi Dad Hia Ted Sua sehingga hubungan silahturahmi orang-orang dalam ikatan ini terjalin dan terjaga dengan baik," kata Ketum di hadapan tamu undangan.

IKBKS, kata Ketum, akan selalu menjaga dan menghormati kearifan budaya lokal yang ada di Ambon khususnya dan Maluku umumnya. I"KBKS akan selalu menjadi pendukung kemajuan dan pembangunan, menjaga keharmonisan kehidupan orang basudara di provinsi Maluku," tuturnya

Menurutnya, makna kedua yang terkandung dalam.tema besar berbahasa Sanana YANA HAI DO YA FAI, adalah semangat hingga organisasi ini terbentuk pada tanggal 18 Desember 2005 dan diketuai oleh Hi Umar Masuku, melalui sebuah musyawarah kecil kekeluargaan.

Dia juga berharap rapat kerja hari ini, akan melahirkan program-program kerja yang terukur dan diridhoi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa.(red)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT