Home / Indomalut / Halteng

PLN Berhasil Terangi Desa Umera Kabupaten Halteng

18 Juli 2019
Simbolis penyalaan gardu listrik di Desa Umera sebagai tanda resminya desa tersebut dilistriki PLN oleh General Manager PLN UIW MMU Romantika Dwi Juni Putra dan Sekda Halteng Syaiful Samad pada hari Rabu (17/7)

WEDA, OT- 18 Juli 2019 – Peningkatan Rasio Elektrifikasi (RE) menjadi salah satu fokus dari PLN dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong kegiatan ekonomi serta mendukung nawacita pemerintah dalam meningkatkan RE Nasional.

Adapun upaya dari PLN dalam meningkatkan RE tersebut yakni dengan melistriki desa-desa yang belum berlistrik melalui program Listrik Desa (LISSA) serta pulau-pulau terluar.

Kali ini, bukti nyata dari upaya PLN tersebut telah dirasakan oleh masyarakat Desa Umera, Kabupaten Halmahera Tengah (Haleng), Provinsi Maluku Utara (Malut). Pada hari Rabu (17/7), PLN berhasil melistriki Desa Umera yang terletak di Pulau Gebe, yakni pulau yang terletak di antara Pulau Halmahera dan Kepulauan Raja Ampat yang berhadapan langsung dengan Samudera Pasifik.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) Romantika Dwi Juni Putra menyampaikan, dengan dilistrikinya Desa Umera, maka kini tersisa 1 (satu) desa lagi yang akan segera dilistriki oleh PLN dari total 62 desa yang ada di Kabupaten Halmahera Tengah.

“Kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung kami dalam melistriki desa-desa di Maluku Utara, termasuk Desa Umera ini,” pungkasnya.

Kata dia, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Halteng sangat berperan dalam membantu PLN melistriki Desa Umera ini, mulai dari pembayaran biaya pasang baru bagi 116 pelanggan, bantuan Right Of Way (ROW) atau ruang bebas dari pohon untuk jaringan listrik sepanjang 17 kms, bantuan 3 unit mesin sebelumnya di PLTD Gebe melalui skema Serah Terima Operasi (STO) dengan total kapasitas 1.700 kW, serta rencana bantuan 1 unit mesin untuk penambahan kapasitas di PLTD Patani dengan kapasitas 250 kW. “Semoga sinergi positif ini dapat terus terjalin,” harapnya.

Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Halmahera Tengah Syaiful Samad menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada PLN atas kerja keras yang telah dilakukan sehingga jaringan listrik bisa masuk ke Desa Umera. 

“Listrik sebagai kebutuhan utama masyarakat dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar terutama potensi potensi yang ada di desa ini. Semoga dengan hadirnya listrik ini dapat juga mendukung peningkatan berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan sektor lainnya,” terang Syaiful.

Di samping itu, guna melistriki Desa Umera PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 17 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 1,6 kms dan 1 buah Trafo Distribusi kapasitas 100 kVA.

Dengan dilistrikinya Desa Umera ini juga, kini tersisa 63 desa lagi yang akan segera dilistriki oleh PLN dari total 692 desa di Pulau Halmahera dan Pulau Morotai. Adapun ditargetkan pada tahun 2020 PLN dapat melistriki sebanyak 1.181 desa dari total 1.200 desa di Provinsi Maluku Utara atau rasio desa berlistrik PLN sebesar 98,4% dimana tercatat hingga Juni 2019 RE PLN di Provinsi Maluku Utara telah mencapai 89,33%.(glenipi)


Reporter: Zulkifli A. Yusuf

BERITA TERKAIT