TERNATE,  OT - Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, menyesalkan tindakan mahasiswa dan elemen masyarakat yang melakukan aksi unjuk rasa menuntut kenaikan harga komoditi kopra di Ternate.

Pasalnya, pasca aksi, masa meninggalkan banyak sampah berserakan di berbagai sudut kota utamanya di kawasan-kawasan pusat unjuk rasa.

Kabid DLH Kota Ternate, Yus Karim saat ditemui wartawan, termasuk indotimur.com, di ruang kerjanya. Kamis (29/11/2018), menyatakan, pihaknya tidak mempersoalkan materi unjuk rasa, namun yang disayangkan adalah sikap pengunjuk rasa yang membiarkan sampah berhamburan di lokasi unjuk rasa.

"Tapi bukan berarti aspirasi itu ditukar dengan apa yang nantinya membuat orang merasaya tidak simpati lagi, memang betul kalau menyangkut dengan masalah harga kopra, bukan cuma mereka, tapi semua orang juga merasa sulit dengan kondisi harga kopra saat ini," kata Yus saat diwawancarai indotimur.com.

Menurutnya aspirasi itu untuk kepentingan orang banyak, hanya saja masalah kebersihan muncul saat masa aksi usai menggelar demo dan meninggalkan bekas sampah yang berhamburan di jalanan.

"Apalagi kemarin yang di bandara, itu kan pintu masuknya orang ke Ternate, bersyukur kalau kita dalam keadaan sudah siap di lokasi, jadi begitu selesai aksi demo, kita langsung turun. Tapi kasihan mau tidak mau kemarin saya jalan kaki panggil pengawas untuk persiapkan beberapa orang untuk adakan pembersihan sebelum pesawat mendarat jam 7 pagi," ujar Yus.

Dia mengaku, pihaknya telah memberikan himbauan kepada mahasiswa, jika melakukan aksi unjuk rasa, DLH sebagai otoritas masalah kebersihan di Kota Ternate juga harus diberi tahu, sehingga DLH sudah memiliki gambaran dan telah mempersiapkan tenaga kerja untuk membersihkan sampah pasca aksi.

Dia berharap, ada koordinasi antara mahasiswa, elemen gerakan dengan pihak DLH, sehingga persoalan sampah pasca aksi bisa tertangani dengan baik.

"Bukan saya sentimen terhadap mereka, tapi harus ada koordinasi biar kita siapkan dan begitu demo selesai silahkan mereka pergi, nanti kita yang membersihkan, karena memang itu tugas dan tanggung jawab kita," kata Yus.  

Dia menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat maupun mahasiswa yang akan menggelar unjuk rasa di Kota Ternate, untuk berkoordinasi dengan pihak DLH, sehingga persoalan sampah pasca aksi, dapat tertangani. (ian)