TERNATE, OT - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) kota Ternate rencananya di tahun ini telah menyiapkan bantuan untuk para nelayan yang ada di Ternate baik di kota Ternate maupun di daerah kepulauan. Bantuan yang diberikan terhadap nelayan berupa 25 unit katinting dan 20 armda tuna yang telah siap untuk didistribusikan pada Desember mendatang.

Kepala DKP Kota Ternate, Ruslan Bian mengatakan, masyarakat memiliki hak untuk melakukan pengawasan terhadap bantuan yang didistribusikan kepada nelayan di Kota Ternate.

Kata dia, jika pemberian bantuan yang nantinya tidak tepat sasaran, maka diharapkan agar segera melakukan pengaduan sehingga bisa diselesaikan secara bersama, karena sejauh ini pengaduan untuk pemberian bantuan tidak tepat sasaran belum ada pelaporan yang masuk.

"Hingga detik ini saya belum mendapatkan laporan resmi baik lisan maupun tertulis, terkait dengan bantuan yang salah sasaran," kata Ruslan saat ditemui disela-sela acara pelantikan POSSI Kota Ternate, Selasa (11/9/2018).

Ruslan mengaku, bantuan berupa katinting dan armada tuna yang dikatakan salah sasaran melalui pembahasan di DPRD baru-baru ini, sehingga perlu disampaikan bahwa indikator salah sasaran seperti apa.

Ruslan kemudian mencontohkan, jika salah sasaran seperti ketika diberikan bentuan tersebut terhadap nelayan kemudian dia tidak melakukan aktivitas, kemudian bantuan yang diberikan dijual, maka hal ini yang dikatakan tidak tepat sasaran.

"Namun selama ini saya belum dapat laporan, jika saya mendapat laporan ada yang tidak beraktivitas dan memperjual belikan maka saya akan melakukan penarikan, untuk diberikan kepada kelompok nelayan yang lebih membutuhkan," tegas Ruslan sembari menyebut bantuan katinting dan armada tuna pada tahun lalu sebanyak 25 unit katinting dan 15 unit armada tuna.

Sementara pada tahun 2018, lanjutnya pemberian bantuan terhadap para nelayan di Kota Ternate masih tetap sama dengan jumlah katinting 25 unit, armada tuna 20 unit. "Katinting masih tetap sama namun untuk armada tuna ada penambahan. Distribusi untuk kebutuhan nelayan tersebut nanti dilakukan di bulan Desember dan diserahkan langsung oleh Wali Kota Ternate Burhan Abdurahamman," tambahnya.

Ruslan menambahkan, dalam pemberian bantuan tersebut diprioritaskan lebih pada nelayan yang ada di Pulau Moti, Hiri dan Batang Dua, kemudian nelayan yang ada di pesisir kota Ternate.

Dikatakan, indikator yang menjadi barometer pemberian bantuan terhadap nelayan tersebut, melalui proposal yang diajukan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan, baru dilakukan seleksi agar pemberian bantuan tersebut tepat sasaran. "Yang mengajukan proposal ketiga sudah menumpuk sekitar seratus lebih sudah ada, nanti kita seleksi lagi, agar nantinya pemberian tersebut harus tepat sasaran dan lebih kepada orang yang membutuhkan," pungkasnya.(thy)