Labuha - Pertemuan advokasi kebijakan sehat di kabupaten kota yang dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara (Malu), Selasa (31/7/2018) di Ruang Rapat Kantor Bupati Halsel dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Halsel Iswan Hasjim.

Kegiatan ini dilakukan untuk  evaluasi program  Dinas Kesehatan Kabupaten Halsel yang dikontrol  Provinsi Malut.

Dalam sambutannya, Wabup Halsel mengatakatan kegiatan ini mampu tingkatkan sinergitas program antara provinsi dan kabupaten/kota agar segala permasalahan pembangunan termasuk bidang kesehatan dapat diatasi secara cepat dan tepat.

Iswan menghimbau agar seluruh kegiatan kesehatan dapat ditunjang maka ketersediaan pangan, air bersih, sanitasi, energi, dan akses ke fasilitas kesehatan dan pendidikan harus disediakan dengan baik.

"Dalam rangka mendorong pembangunan manusia secara menyuluh yang sehat, maka perlu perhatian pada kesehatan sejak Dini," ungkapnya.

Lanjut Iswan, Ia berharap faktor - faktor non-kesehatan yang mempengaruhi kematian ibu seperti infrastruktur, ketersediaan air bersih, transportasi, dan nilai-nilai budaya harus diperhatikan secara efisien agar tidak memberikan pengaruh besar terhadap angka kematian ibu.

"Guna mengurangi dampak kesehatan yang buruk, maka kita harus mendukung dan menjalankan Program  Indonesia Sehat sebagai upaya mewujudkan masyarakat yang berprilaku sehat, lingkungan sehat, serta menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu," tegasnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara, Perwakilan Kodim 1509 Labuha Pasimin Pers Kodim, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan, Kepala Dinas BPMD Halsel , Kepala Dinas BBKKBN Halsel, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan, serta peserta dari Dinas Kesehatan Halsel.(LS)