HALUT, OT - Sekolah Tinggi Ilmu kesehatan Makariwo Halmahera (STIKMAH) Tobelo, di Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Provinsi Maluku Utara, diminta mempresentasikan perkembangan kinerja riset, publikasi dan produk inovatif oleh Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dalam bentuk kerjasama kedua lembaga institusi pendidikan tersebut.

 

Ketua STIKMAH Tobelo, dr Arend L Mapanawang menyampaikan, Stikmah Tobelo tiba di negeri jiran Malasya mendapat sambutan baik dari Departemen inovatif dan industri serta pihak Fakultas Kesehatan Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM).

 

“Kami disambut sangat baik dalam kerjsama dan untuk mempresentasikan perkembangan kinerja inovatif yang kami lakukan selama ini,” jelas Arend di Malasya melalui siaran Persnya kepada indotimur.com, Sabtu (23/11/2019) pagi.

 

Menurutnya, Universitas Kebangsaan Malaysia melakukan kerjasama dengan Stikmah Tobelo sejak Januari 2018 lalu dalam riset, publikasi dan produksi bersama beberapa produk unggulan. “UKM tertarik kerjasama dengan kita setelah mengikuti perkembangan dan melihat kinerja inovatif dari Stikmah,” ujarnya.

 

Kata Arend, dari hasil kerjasama yang dilakukan antara Stikmh dan UKM, kini Stikmah diberikan kesempatan untuk dosen mengambil studi lanjutan di UKM. “Tahun depan Stikmah akan mengirim 2 dosen mengambil magister kesehatan dan 2 dosen mengambil doktor kesehatan di UKM, serta melakukan pertukaran mahasiswa dan dosen. Semoga semua rencana ini dapat berjalan dengan lancar,” harapanya.

 

Untuk itu, secara institusi Stikmah Tobelo sangat berterima kasih atas kerjasama bisa dilakukan dengan Universitas terbaik ditingkat Asean. “UKM yang awalnya sebagai kampus kampung, sekarang peringkat ke 4 Asean, ke 10 Asia dan ke 165 Dunia. Jauh diatas kampus ternama tanah air yang rangkingnya diatas 350-500 an.