Home / Berita / Pendidikan

Sejumlah Lulusan Unkhair Ternate Terancam Tak Bisa Ikut Seleksi CPNS

25 September 2018
Gedung Rektorat Kampus Unkhair Ternate

TERNATE, OT - Sejumlah lulusan Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut), terancam tidak bisa ikut seleksi CPNS tahun 2018, karena kesalahan penulisan nama dan nomor seri ijazah.

Kesalahan administrasi ini, terkuak setelah sejumlah alumni Unkhair akan melakukan pendaftaran seleksi CPNS yang dibuka oleh Pemerintah.

Menanggapi persoalan tersebut, operator Perguruan Tinggi Unkair Ternate, Asad Jamil, saat ditemui indotimur.com Selasa (25/9/2018) di ruang kerjanya mengatakan, sumber pengimputan data pada ijazah bersumber dari masing-masing Program Studi (Prodi).

"Karena di Prodi itu ada operatornya sementara kami dari operator Perguruan Tinggi Unkhair Ternate, hanya menerima hasil pengimputan data dari operator Prodi dan kami melanjutkan pengiriman data tersebut di Forlap Kemendistik," kata Asad seraya membenarkan banyak data yang tidak sesuai.

Dia lalu mencontohkan, terdapat kesalahan penulisan nama, tempat dan tanggal lahir, NPM, kemudian nomor seri ijazah. "Kami kembali mengkroscek ulang ternyata kesalah ini bersumber dari pengimputan data dari operator Program Studi (Prodi)," akunya.

Menurutnya, tugas operator Perguruan Tinggi hanya menerima data dari operator prodi, untuk selanjutnya diteruskan ke Kemendistik melalui aplikasi filder karena aplikasi ini diberikan langsung oleh Kemendistik.

Kata dia, segala bentuk kesalahan penulisan pada ijazah, dapat diperbaiki atau dikoreksi, hanya saja ada persyaratan yang harus dipenuhi. "Persyaratan terdiri dari, KTP, Akta Kelahiran, Kartu Keluarga (KK), ijazah, dan transkip nilai, selanjutnya kami dari operator meminta file berkas dalam bentuk jpg atau pdf, mengingat data tersebut ketika di input ke Kemendistik maksimal kapasitas 500 kb, berdasarkan permintaan Kemendistik," terangnya.

Asad  menambahkan, proses pengimputan data dari operator ke Kemendistik, kurang lebih 40 hari, namun faktanya setelah diajukan ada yang 3 bulan baru disetujui oleh Kemendistik.

Dia juga membenarkan dalam sepekan terakhir, banyak alumni yang datang melakukan perbaikan nomor seri ijazah, bahkan sejumlah data sudah dikirim ke Kemendistik, hanya saja prosesnya sangat lama, sebab semua itu juga tergantung Kemendistik.(ded)


Reporter: Dedi Sero Sero

BERITA TERKAIT