Home / Berita / Pendidikan

HMPS Prodi Ilmu Komunikasi UMMU Gelar Kuliah Umum

12 September 2020
Suasana kuliah umum uang digelar HMPS Prodi Ilmu Komunikasi di aula Rektorat UMMU

TERNATE, OT - Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU), Sabtu (12/9/2020), mengelar kuliah umum pengantar komunikasi dan jurnalistik foto, di aula Rektorat.

Kuliah umum dengan tema."Peran Media Dalam Membentuk Pemikiran Masyarakat Pada Kondisi Covid-19" itu menghadirkan tiga narasumber, masing-masing, Dr. Nurlaela Sarif. Dr. Helmi Al Hadar dan Ivan Dahlan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Prodi Ilmu Komunikasi UMMU Ternate, pengurus HMPS Prodi Ilmu Komunikasi dan peserta yang terdiri dari mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi UMMU Ternate. 

Dr. Helmi Al Hadar,  mengatakan, peran media sebagaimana fungsi media terdapat empat fugsi, salah satunya medidik.

"Jadi media harus memberikan informasi yang memang diperlukan oleh masyarakat," kata Helmi.

Menurutnya, media berperan untuk menciptakan opini publik sehingga informasi yang disampaikan harus benar-benar akurat, objektif, karena dampak informasi yang disampaikan media juga sangat berpengaruh.

"Misalnya informasi yang menimbulkan tindakan kerusuhan, kekacauan, mengingat tidak semua hal fakta itu dapat diberitakan," ungkapnya

Kata dia, seluruh kompomen harus memiliki rasa tangungjawab, sebab jika kemudian terjadi hal-hal yang tidak diiiginkan, semua pasti merasakan dampaknya, termasuk media itu sendiri.

"Jadi di sini bahwa peran media dapat memberikan informasi yang menurut saya informasi tersebut betul-betul mencerdaskan masyarakat," ungkap Helmi.

Dia lalu mencontohkan soal pemberitaan resiko covid-19, secara otomatis, masyarakat secara tidak langsung diberikan pemahaman tentang bagaimana memutus mata rantai penyebaran, bagaimana cara mencegah dan upaya-upaya penanggulangan.

"Dengan sendirinya dia mengunakan masker jaga jarak karena mereka betul-betul memahami informasi, memang benar dan ini sangat berbahaya sehingga tercipta kesadaran bersama," katanya

Lebih lanjut. Dr. Nurlaela Sarif mengatakan, terkait materi peran media dalam membentuk pemikiran masyarakat pada kondisi covid-19, ada isu yang disampaikan bahwa industri di era 4.0, berkaitan dengan profesionalisme.

Kata dia, perkembangan jurnalistik sangat pesat. Perkembangan media yang begitu cepat, harus dibarengi dengan kwalitas wartawam utamanya profesionalisme profesi.

"Karena yang kami amati di lapangan background wartawan saat ini, rata-rata tidak lagi di jurusan atau spesifikasi jurnalistik ilmu komunikasi," ungkapnya

Kata dia, sajian berita konten-konten dari media online banyak tidak mengedepankan etika penulisan berita, bagaimana teori-teori pemberitaan terpenting adalah profesionalime dari nilai-nilai yang mengedepankan pemberitan tersebut.

"Sebagai blance secara berazazkan tangung jawab dan keadilan hal tersebut, yang dapat saya masukan di proses penyampaian materi perkuliahan," katanya

Sementara itu, Ivan Dahlan, menyampaikan rasa bangga kepada pengurus HMPS Prodi Ilmu Komunikasi yang mengelar kegiatan kuliah umum mengenai hal media terutama foto jurnalistik.

Ketika meliput suatu berita media di Maluku Utara  sama halnya dengan media nasional, mungkin segelintir orang yang masih bingun.

Ivan Dahlan, dalam pemaparannya memberikan apresiasi kepada indotimur.com, mulai dari wartawan hingga Pimpinan Redaksinya.

Ivan mengaku, beberapa pekan lalu dirinya sempat melihat wartawan indotimur.com mengambil foto keadan pasar di Kota Ternate yang hasilnya cukup memuaskan. Hal ini karena perusahaan tersebut memiliki konseling yang begitu baik, bukan hanya di masalah Covid-19.

"Secara pribadi saya bangga dengan media online indotimur.com karena punya analisa yang baik. Saya selalu mengikuti pemberitaan indotimur.com," ujarnya.

Lanjut Ivan, semuanya tergantung pimpinan di media masing-masing, mereka punya cara tersendiri mulai dari mendidik wartawan, memberikan tanggung jawab hingga pada konten berita yang akan dipublis.

 (ded)


Reporter: Dedi Sero Sero

BERITA TERKAIT