Home / Berita / Pendidikan

Delegasi Perguruan Tinggi Se-Malut Gelar Harmoni Indonesia Perguruan Tinggi, Di Ternate

05 Agustus 2018
Suasana Kegiatan Harmoni Indonesia Di Lapangan Salero Ternate

TERNATE,  OT - Lebih dari 1000 mahasiswa dan dosen dari berbagai Perguruan Tinggi (PT) di Maluku Utara (Malut), Minggu (5/8/2018) mengikuti pertemuan dengan tema ‘Harmoni Indonesia’ Perguruan Tinggi yang terpusat di lapangan Ngara Lamo Kelurahan Soa Sio Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara.

Kegiatan yang digelar.secara serentak di seluruh Indonesia itu, turut dihadiri Gubernur Maluku Utara, unsur Forkompimda Provinsi Maluku Utara, delegasi Pemerintah 10 Kabupaten/Kota se-Malut, para pimpinan Perguruan Tinggi se-Malut, lembaga-lembaga Perguruan Tinggi se-Malut serta ribuan mahasiswa se-Malut.

Wakil Rektor III, Universitas Khairun (Unkhair) Ternate, Syawal Abdul Ajid, selaku koordinator pelaksana kegiatan Harmoni Indonesia Perguruan Tinggi se Malut, kepada indotimur.com mengatakan, kegiatan ini dikoordinir langsung  oleh Kemenristekdikti dan dilakukan secara serentak pada 34 Provinsi se-Indonesia, termasuk di Maluku Utara.

"Maka kami dari Perguruan Tinggi di Maluku Utara dibawah koordinasi Unkhair Ternate, kita menghinpun Perguruan Tinggi yang ada di Maluku Utara, untuk merayakan upacara Harmoni Indonesia", ujar Syawal Abdul Ajid yang ditemui disela-sela kegiatan.

Kata dia, Harmoni Indonesia ini, dilakukan, dalam rangka merajut persatuan dan kesatuan serta memperingati hari Kemerdekan Republik Indonesia, serta menyongsong Asean Games yang akan dilaksanakan pada 18 Agustus mendatang. 

Mahasiswa sebagai generasi milenial, tentunya mengetahui bahwa bangsa ini dibangun berdasarkan kebhinekaan. "Oleh karena itu dengan kebhinekan itulah sehingga, kita merasa satu bangsa dengan demikian semangat nasionalisme dengan kebangsaan itu bisa tumbuh di pundak mahasiswa," tambahnya.

Lebih lanjut Syawal menjelaskan  terkait isu terorisme di lingkungan kampus, lembaga Perguruan Tinggi di Maluku Utara telah bertekad melawan isu radikalisme, hoax serta narkoba, melalui sebuah deklarasi yang ditandatangani oleh seluruh delegasi Perguruan Tinggi se-Maluku Utara.

"Harapan saya kedepan kegiatan ini tetap dilanjutkan menjadi agenda nasional setiap tahun, kenapa? karena kegiatan tersebut dapat melibatkan seluruh mahasiswa mengingat mereka ini kategori generasi milenial," pungkasnya.(ded)


Reporter: Dedi Sero Sero

BERITA TERKAIT