Home / Nusantara

Warga Sekadau Keluhkan Kenaikan Tarif PDAM

17 Oktober 2018
ilustrasi

SEKADAU KALBAR, OT - Sejumlah pelaku usaha di Sekadau mengeluhkan kenaikan tarif pembayaran air milik PDAM Sirin Meragun.

Ruhiyat, salah satu pelaku usaha rumah makan ini kaget saat membayar air. Dia mengatakan, setiap bulannya, biasa membayar air sekitar Rp. 200 ribu. 

Namun, saat ini, Ruhiyat harus membayar sekitar hampir Rp. 800 ribu. Untuk itu, dia mempertanyakan kenapa tarif air PDAM naik sampai berkali-kali lipat. 

"Biasa setiap bulan cuma bayar Rp. 200 ribu, tapi bulan ini sudah naik, bayarnya hanpir Rp. 800 ribu. Jelas saya kaget kenapa bayarnya sangat mahal," ujar Ruhiyat, Rabu (17/10/2018).

Keluhan senada juga diungkapkan oleh Rizal, pelaku usaha lainnya. Dia mengaku baru mengetahui tarif air naik saat membayar pada bulan ini. 

"Saya juga kaget pas bayar kemarin sudah naik kata istri saya. Memang sudah tau sebelumnya ada kenaikan tarif, tapi tidak nyangka kalau naiknya tinggi," katanya.

Warga merasa mereka belum mendapatkan sosialisasi penuh terhadap adanya kenaikan tarif air. Untuk itu, warga berharap pihak PDAM dapat lebih memberikan sosialisasi yang lebih detail.(red)


Reporter: Yahya Iskandar

BERITA TERKAIT