SEKADAU KALBAR, OT - Pemkab Sekadau mengapresiasi dan menyambut baik penyelenggaraan fasilitasi dan pembinaan forum kewaspadana dini masyarakat (FKDM). Pemkab Sekadau juga mendorong peran aktif FKDM mengantisipasi kemungkinan terjadinya gangguan kantrantibmas di Kabupaten Sekadau.
Wakil Bupati Sekadau, Aloysius berharap, kegiatan tersebut memberikan manfaat untuk memantapkan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Kabupaten Sekadau yang maju, mandiri dan berdaya saing. Terutama, dalam bidang pembinaan mental.
“Ini sebagai wujud nyata sinkronisasi program gerakan nasional revolusi mental (GNRM) sesuai Instruksi Presiden, dikhususkan untuk memperbaiki serta membangun karakter bangsa Indonesia dalam mewujudkan Indonesia bersatu,” ujar Aloy dalam kegiatan fasilitasi dan pembinaan FKDM di Ruang Rapat Wakil Bupati Sekadau, Kantor Bupati Sekadau, Selasa (27/11).
Aloy mengatakan, melalui Direktorat Jenderal Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Mendagri mengkoordinasikan program gerakan Indonesia bersatu dan bertanggungjawab atas terwujudnya perilaku masyarakat Indonesia yang bersatu. Aloy mengatakan, pemda melalui Kesbangpol Kabupaten Sekadau dalam program kamtibmas dan pencegahan tindak kriminalitas, salah satunya melalui kegiatan fasilitasi dan FKDM.
“Pada hakikatnya adalah implementasi pemerintah dan masyarakat secara sinergitas. Hal ini bertujuan membangun serta memelihara kondisi kepekaan, kesiagaan dan antisipasi masyarakat,” ucapnya.
Aloy berpesan kepada para peserta agar mengikuti kegiatan tersebut dengan baik. Sehingga, materi yang disajikan bisa menjadi panduan dan pengetahuan dalam membina, menjaga dan meningkatkan antisipasi dini terhadap kemungkinan gangguan kantrantibmas di Bumi Lawang Kuari.
Pada kesempatan itu, Aloy juga mendorong FKDM untuk bergerak aktif tanpa harus menunggu datangnya gangguan kantrantibmas. FKDM mengantisipasi kemungkinan terjadinya gangguan kantrantbmas.
“Memang ketika ada konflik atau gangguan kantrantibmas semua orang menikmatinya. Sebagian orang mengira bahwa hal itu terjadi dengan sendirinya dan lua bahwa ada peran kelompok tertentu didalamnya. Seperti itulah peran strategis FKDM,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kabupaten Sekadau, ZA Daeng Manggung mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk melakukan pembinaan, pemberdayaan. Selain itu, kegiatan itu dilaksanakan untuk bersilaturahmi antara pengurus dan dewan penasehat FKDM yang berhubungan dengan cegah dini.
“Kegiatan ini mempererat silaturahmi dan mendorong pemberdayaan FKDM untuk berperan aktif dalam mendeteksi potensi gangguan kantrantibmas di Kabupaten Sekadau,” kata dia.(red)
