Home / Nusantara

DPD POM Kabupaten Sekadau Dilantik

23 September 2018

SEKADAU KALBAR, OT - Pelantikan pengurus Persatuan Orang Melayu (POM) di Keraton Kusuma Negara Sekadau, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Minggu (23/9). Kegiatan tersebut mengangkat tema mewujudkan generasi melayu Kabupaten Sekadau yang mandiri, berintegrasi, religius dan berbudaya.

Ketua DPP POM Kalbar, Agus Setiadi menuturkan, pelantikan POM Kabupaten Sekadau tesebut merupakan sebuah mengakuan secara resmi dan legal formal mengenai kepengurusan POM Kabupaten Sekadau. Ia pun menyambut gembira dan bersuka cita lantaran POM Kabupaten Sekadau telah dibentuk dan diakui.

“POM bisa mengambil peran dalam melestarikan adat istiadat budaya melayu di Kalbar pada umumnya dan Kabupaten Sekadau khususnya,” ujarnya.

Agus juga berharap, POM Kabupaten Sekadau bisa bersinergi dan berkolaborasi bersama Kerajaan dan Pemda Sekadau serta aparat setempat. Sebab, kata dia, kehadiran POM untuk membentuk dan menjaga marwah melayu di Kabupaten Sekadau.

“Jadi kehadiran POM bukan untuk hal-hal aneh. Tapi, untuk menjaga marwah melayu di Sekadau,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Agus berharap, mereka yang baru dilantik bisa mengemban dan memikul tanggungjawab dan amanah tersebut. Apalagi, kata dia keberadaan POM adalah merangkul semua kalangan dari berbagai latarbelakang.

“Kami mengucapkan selamat kepada Gusti Muhammad Yani. Gunakan hati, kita meski memiliki jiwa besar dan murah hati. Ketika nanti ada gonjang-ganjing selesaikan dengan kelembutan. Kita di POM mencari saudara, bukan sebaliknya,” ungkapnya.

“POM bukan hanya untuk suku melayu saja. Di dalamnya, ada bugis, senganan dan lain sebagainya. POM multi etnis dan yang penting muslim,” timpal Agus.

Ketua POM Kabupaten Sekadau periode 2018–2023, Gusti Muhammad Yani mengatakan, langkah awal yang dilakukan pihaknya adalah legalitas yang akan di laporkan ke Kesbangpol. Ia mengatakan, untuk program 5 tahun kedepan akan dibuat program yang sifatnya mengangkat seni budaya dan marwah melayu.

“Hal itu dilakukan agar budaya melayu tidak punah ditelan zaman,” tuturnya.

Diharapkan program tersebut bisa ambil bagian dalam membangun Kabupaten Sekadau. Selain itu, mengangkat marwah dan masyarakat melayu di Bumi Lawang Kuari. Yani berkomitmen, pihaknya membuka diri terhadap berbagai masukan demi kemajuan organisasi POM Kabupaten Sekadau, baik itu seni budaya, ekonomi maupun keagamaan.

“Besar harapan pengurus POM selalu bersinergi. Karena mustahil tanpa adanya kerjasama dan sinergi apa yang dicita-citakan bersama bisa terwujud,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelantikan Akbar POM Kabupaten Sekadau, Sandri Hardiansyah mengatakan, adapun yang dilantik yaitu DPD POM Kabupaten Sekadau,  DPD Satria Pembela Melayu (SPM) dan DPC POM tujuh kecamatan se Kabupaten Sekadau.

“Mengenai sumber dana mandiri dan berasal dari donatur, anggota dengan sistem gotong royong,” ungkapnya.

Untuk itu, ia juga menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada semua pihak yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. “Terimakasih kepada Raja Sekadau yang telah memfasilitasi kegiatan tersebut di Keraton Kusuma Negara. Terimakasih juga kepada para donatur,” pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Raja Sekadau, Pangeran Agung Gusti Muhammad Effendi, tokoh masyarakat, tokoh adat serta tokoh agama.(red)


Reporter: Yahya Iskandar

BERITA TERKAIT