SEKADAU KALBAR, OT - Gempa bumi dan tsunami melanda Palu dan Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu. Duka mendalam juga dirasakan bangsa Indonesia. Apalagi begitu banyak korban jiwa. Banyak korban yang kehilangan sanak keluarga dan harta benda akibat bencana tersebut.
Aksi solidaritas pun dilakukan untuk meringankan beban dan penderitaan korban akibat gempa bumi dan tsunami tersebut. Aksi solidaritas tersebut datang dari berbagai penjuru Indonesia, tak terkecuali dari Kabupaten Sekadau.
Ketua Persatuan Orang Melayu (POM) Kabupaten Sekadau, Gusti Muhammad Yani menuturkan, aksi solidaritas dilakukan POM Kabupaten Sekadau. Tak hanya itu, disejumlah kecamatan pengurus POM kecamatan juga ambil bagian dalam aksi solidaritas tersebut. Tak hanya turun ke jalan, aksi solidaritas tersebut juga dilakukan door to door.
“Aksi solidaritas yang dilakukan, yaitu menggalang dana. Dana yang terkumpul itu untuk membantu saudara-saudara kita yang ada disana,” ujar Yani, sapaan akrabnya,Minggu (7/10).
Yani mengatakan, penggalangan dana tersebut juga melibatkan satria pembela melayu (SPM) Kabupaten Sekadau, DPC POM Sekadau Hilir dan Perguruan Rajawali Putih. Aksi solidaritas itu juga dilakukan selama dua hari berturut-turut, sejak Sabtu (6/10).
“Hari Sabtu penggalangan dana dilakukan di tiga titik, yaitu paginya di Komplek Keraton Kusuma Negara. Sorenya di depan Pos Lantas dan malam di Terminal Lawang Kuari Sekadau serta di Pasar Baru,” ucap Yani.
“Hari ini (Minggu, red) penggalangan dana dilakukan di dua titik, yaitu di Pasar Sekadau hingga Jalan Merdeka Timur dan Komplek Keraton Kusuma Negara serta Desa Tanjung. Total data yang terkumpul Rp 15.202.500,” timpalnya.
Sementara aksi solidaritas penggalangan dana yang dilakuakn DPC POM Belitang Hilir terkumpul sebanyak Rp2 juta dan DPC POM Belitang Hulu berjumlah Rp6 juta. Dana yang dihimpun DPC POM Belitang Hilir dan Belitang Hulu itu langsung dikirim ke rekening POM Pusat.
“Dana yang terkumpul itu nantinya akan diserahkan untuk membantu saudara-saudara korban bencana di Palu dan Donggala. Kami ucapkan terimakasih kepada masyarakat yang turut membantu semoga amal ibadah dan keihklasannya menjadi catatan amal disisi Allah SWT,” pungkasnya. (red)
