Home / Berita / Nasional

Bawaslu Gelar Sosialisasi Pengawasan Pungut Hitung Pilgub

24 Juni 2018

SEKADAU,OT - Bawaslu Kabupaten Sekadau menggelar sosialisasi pengawasan pungut hitung dalam rangka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar di Hotel Vinca Borneo, Komplek Terminal Lawang Kuari, Desa Sungai Ringin, Kecamatan Sekadau Hilir, Sabtu (23/6). Sosialisasi tersebut untuk memberikan pemahaman kepada Panwascam terlebih menjelang pungut hitung.

Komisioner Panwaslu Kabupaten Sekadau, Al Aminuddin menuturkan, dalam pengawasan yang dilakukan tentunya merujuk pada dasar hukum yang ada. Pada prinsipnya, kata dia, pihaknya ingin memastikan jika proses pungut hitung sesuai dengan mekanisme dan tata cara berdasarkan PKPU dan Undang-Undang.

“Dalam proses pungut hitung jika ditemukan hal-hal yang tidak sesuai sampaikan kepada penyelenggara agar mamatuhi tata cara. Artinya, pencegahan yang sangat diutamakan,” ujarnya.

Untuk itu, kata dia, yang harus diperkuat yaitu pengawasan ditingkat TPS. Sehingga, perlunya mencermati jalannya tahapan pungut hitung. Ia berharap, pengawas TPS maupun Panwascam dapat menjalankan tugasnya dan kewenangannya dengan baik.

“Akurasi daftar pemilih tetap (DPT), perlengkapan logistik, administrasi juga harus diperhatikan dengan baik,” ucap.

Al Aminuddin mengatakan, adapun yang menjadi fokus pengawasan diantaranya pemilih ganda, dugaan politik uang dan lain sebagainya. Misalnya, jika terbukti sesorang didapati memilih dari sekali tntunya akan berpengaruh dan dapat dilakukan pemungutan ulang.

“Masa tenang bukan untuk beristirahat. Tapi harus waspada. Karena ada banyak potensi yang kemungkinan bisa saja terjadi, salah satunya kampanye diluar jadwal dan politik uang. Itu perlu diawasi,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Panwaslu Kabupaten Sekadau, Nursoleh mengatakan, adapun salah satu fokus pengawasan pungut hitung tentang akurasi DPT dan dipastikan ditempel di TPS termasuk nomor TPS serta visi dan misi paslon. Ia mengatakan, pengawasan itu dilakukan mencegah adanya pemilih ganda.

“Bukan tidak mungkin ada DPT tambahan pada hari H,” kata Nursoleh.

Selain itu, kata dia, ketersediaan logistik juga dilakukan. Pengawasan yang dilakukan untuk memastikan agar tidak ada kekurangan logistrik.

“Jangan sampai pada hari H ada logistik yang kurang. Ini harus dipastikan dan kita mempunyai petugas PTPS,” ungkapnya.

Kepala Sekretariat Panwaslu Kabupaten Sekadau, Paskalis Rikardus mengatakan, pihaknya menggelar sosialisasi pengawasan pungut hitung dalam rangka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar. Menurutnya, hasil dan kualitas pemilu ditentukan pemungutan suara.

“Hal ini untuk memberikan pemahaman kepada Panwascam hingga PTPS,” katanya singkat. (red)


Reporter: Yahya Iskandar

BERITA TERKAIT