TERNATE, OT - Sepanjang Januari hingga Maret 2019, Kepolisian Resort (Polres) Ternate berhasil mengungkap 4 kasus narkoba di wilayah hukum Kota Terrnate.

Kapolres Ternate, AKBP Azhari Juanda didampinggi Kasat Narkoba, AKP Herry Suhendra dan Kasubag Humas Polres Ternate, Ipda Wahyuddin dalam siaran pers di ruang Polres Ternate, Selasa (12/3/2019) mengatakan, Polres Ternate telah melakukan penanganan 4 kasus narkoba periode Januari hingga Maret tahun 2019 di Kota Ternate.

Kata dia, dari 4 kasus yang ditangani Polres Ternate, 3 diantaranya merupakan kasus narkoba jenis shabu, sedangkan 1 kasus lainnya adalah penyalahgunaan narkoba jenis ganja. "Dari 4 kasus ini tersangkanya ada 5 orang, dimana dari 3 kasus ini sudah berada pada tahap satu dan 1 kasus dalam proses penyelidikan," ungkap Kapolres.

Kapolres menjelaskan, dalam kasus ini, Tampat Kajadian Perkara (TKP) berbeda-beda, "di Ternate Tengah 1 kasus, Ternate Utara 1 kasus dan Ternate Selatan 2 kasus. "Pasal yang dikenakan yakni pasal 112 dengan hukuman paling singkat 4 tahun paling lama 12 yahun, pasal 114 hukuman penjara paling singkat 5 tahun paling lama 20 tahun dan pasal 127 hukuman penjara 1 tahun paling lama 4 tahun itu pada kasus Shabu," terang Kapolres seraya menyebut, untuk kasus ganja, pasal yang dikenakan 111, 114 dan 127 dengan hukuman penjara maksimal.20 tahun

Dalam kasus narkoba, lanjut Kapolres, Polisi berhasil mengamankan Barang Bukti (BB) ganja sebanyak 28 sachet ukuran sedang dengan berat 25,3 gram 1 sachet ukuran besar 10,4 gram dengan jumlah total 35,7 gram dan masih berada di Labfor Makasar, "sedangkan untuk BB shabu sebanyak 0,78 gram bersama barang bukti lainya ada 3 unit HP  dan 1 buku tabungan," ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Kapolres berharap peran aerta masyarakat dalam upaya pemberantasan narkoba di wilayah hukum Kota Ternate.

"Semoga masyarkat tetap berhati-hati di lingkungan sekitar dan keluarga, jangan sampai ada salah satu anggota keluarga atau lingkungan pengguna narkotika. Tentu kita sama-sama untuk bergerak mencegah hal ini, apabila ada masyarakat yang mengetahui silahkan di laporkan ke pihak Kopolisian setempat," tutup Kapolres.(ian)