TOBELO,OT- Seluruh umat Muslim merayakan hari raya Idul Adha 1439 H / 2018 M, Perayaan hari raya Idul Adha diawali dengan kegiatan salat Idul Adha yang kemudian dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban.
Hal ini seperti yang dilaksanakan oleh Kodim 1508/Tobelo di Masjid An Nur Kodim 1508/Tobelo, desa MKCM, Kecamatam Tobelo, Kabupatan Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, Rabu (22/08/2018).
Pada kegiatan Salat Idul Adha kali ini bertindak selaku Imam Koptu Hairudin (personel Dim 1508/Tobelo) dan Khatib Ustads Gani Laida.
Dalam khutbahnya Ustads Gani Laida mengatakan, Hari ini adalah hari yang sangat besar, yang penuh pelajaran dalam agama Islam, ini hanya ada dua hari raya yang pertama adalah Idul Fitri atas hidayah yang Allah berikan kepada umatnya.
"Idul Fitri adalah hari syukuran atas hidayah, sedangkan idul adha adalah hari syukuran atas di tolongnya seorang hamba dalam berkurban untuk hidayah yang Allah berikan kepadanya," ujarny.
Menurutnya, ldul adha adalah hari untuk memperingati pengurbanan kekasih Allah, Nabi Allah, Rasul Allah, kakek dari junjungan kita Baginda Nabi SAW yaitu Ibrahim Al Khalil As. "Pada hari seperti hari ini beliau telah di perintahkan oleh Allah SWT dengan suatu perintah yang kelihatannya betul-betul ajib, beliau diperintahkan untuk menyembelih putranya yang satu-satunya, putra yang di puji-puji oleh Allah. Ini putra yang istimewa dan putra yang di puji oleh Allah sendiri, penyantun lembut, berbudi luhur, tetapi tiba-tiba datang perintah Allah kepada Nabi Ibrahim untuk mcnyembelih putranya," jelasny.
"Hari ini orang-orang yang haji dari seluruh dunia, juga memperingati pengurbanan Ibrahim dan keluarganya. Mereka sekarang semua menuju ke Mina untuk melempar jumroh, maksud diantaranya adalah mengingati pengurbanan Ibrahim. Ketika Ibrahim akan menjalankan pengurbanan ini. Setan telah datang membisikkan kepada Ibrahim, bagaimana kamu akan menyembeli anak kami satu-satunya, maka dilemparlah Syaitan itu oleh Ibrahim dengam batu, sehingga lari, tetapi datang lagi, dilempar lagi, lari lagi, datang lagi, dilempar yang ketiga kalinya, kemudian Syaitan tdiak kembali lagi," ungkapnya.
Usai melaksanakan Salat Idul Adha tersebut Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto menyerahkan hewan kirban kepada panitia kurban serta menyaksikan pemotongan hewan kurban sebanyak enam ekor Sapi.
Sementara itu disela kegiatan Dandim 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto mengatakan, kurban ini adalah sebagai bentuk syukur keluarga besar Kodim Tobelo atas limpahan berkah dan rahmat dari Allah SWT sehingga mereka semua dapat diberikan kekuatan dalam rangka mengawal kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dalam kegiatan ini mengambil tema Melalui hikmah Idul Adha 1439 H / 2018 M kita tingkatkan keimanan dan ketakwaan guna membentuk prajurit profesional, rela berkorban dan manunggal dengan rakyat.
"Banyak hikmah yang bisa kita petik dari perayaan Idul Adha seperti ini, di samping untuk memupuk rasa kepedulian kita terhadap sesama umat muslim, kita juga telah ikut membantu untuk membahagiakan saudara-saudara kita yang kurang mampu pada Hari Raya Idul Adha ini," papar Dandim. (WYU - 1508).(red)
