Ada 3 kriteria penilaian juri dalam menentukan foto yang layak yakni, KesesuaianTema Ternate Kotaku | Ternate Zaman Now. Didalamnya terdapat unsur pemanfaatan ruang public.(Respon masyarakat soal ruang public, keindahan objek/tataruang, hingga kesan positif pada objek). Selanjutnya Keunikan Karya (Pemilihan Judul Foto, deskripsi objek; ruang public pada zaman dulu dan sekarang). Dan yang terakhir Teknis Photography (Eksposure, Angle, komposisi, warna dan teknik pengambilan gambar)
Dari 60 fotografer yang mengirim hasil karyanya ke panitia, hanya saja ada beberapa foto tidak memenuhi kriteria dari tema yang telah ditentukan karena tidak menyertakan keterangan foto atau (caption). maka, tiga juri fokus melakukan penilaian 53 karya fotografer. Dari 53 foto tersebut kemudian disaring menjadi 10 besar.
Hasilnya, 10 foto terbaik kemudian disaring menjadi 6 foto. Dari 6 itu para juri menentukan juara 1 sampai harapan 2 serta 1 karya foto favorit.
Para juri sendiri ketika melakukan penjurian tidak mengetahui karya siapa sebab panitia memakai sistem nomor dari setiap karya.
Kepala Dinas (Kadis) Perkim Kota Ternate, Rizal Marsaoly, yang juga sebagai juri dalam lomba fotografer tersebut menjelaskan, karya fotografi dengan tema “Ternate Jaman Now” tidaklah mudah untuk didapatkan.
“Selain itu, objek fotogrefer yang ikut dalam lomba ini, tergambar jelas bahwa ruang publik yang ada benar-benar telah dijadikan ruang rekreasi, interaksi sosial, bahkan bagian dari mengekspresikan diri,” jelas Rizal.
Sementara, Edi Moelya, selaku juri Teknis Photography, menuturkan, karya fotografi ruang publik di kota ternate tentunya memliki tantangan tersendiri, karena menggabungkan berbagai element sehingga foto yang dihasilkan bisa memberikan gambaran atau cerita tentang ruang terbuka hijau di kota Ternate di masa kini serta memiliki nilai seni.
Sofyan Daud yang didapuk sebagai juri pada kriteria Keunikan Karya, juga menjelaskan, dari hasil karya foto yang masuk kategory pasti mempunyai makna tersendiri. Olehnya itu, dari keterangan foto atau Caption betul-betul harus detail sehingga dapat menyatu dengan foto yang diambil.
Seperti diketahui, lomba fotografi bagi peserta umum ini diselenggarakan atas kerjasama Jaringan Komunitas Kota Ternate (Jarkot) sebagai rangkaian Hari Jadi Ternate (HJT) ke-767 tahun 2017.
Untuk penyerahan hadiah kepada seluruh pemenang lomba, akan diberikan pada tanggal 31 Desember , bertepatan malam tgahun baru.
Juara 1
Fotografer: Risdan
Judul foto: Taman Kota
Lokasi: Taman Toboko Kota Ternate.
Taman Toboko berada di Kelurahan Toboko, lokasi ini merupakan lokasi reklamasi dahulu biasanya ditambatkan perahu untuk menyebrang ke Pulau Halmahera atau Tidore. taman ini kini telah menjadi salah satu ruang publik terbuka yang sejuk serta dilengkapi dengan fasilitas free wifi, joging track dengan view laut dan pegunungan yang mempesona.(*)
Juara 2:
Fotografer: Rafsanjani Abubakar
Judul Foto: Open Space GYM
Lokasi: Taman Fitness Sunyie Parada
Taman Fitness diresmikan pada tahun 2016 oleh Pemerintah Kota Ternate, dan menjadi area publik favorit bagi masyarakat. Sebelumnya di kawasan ini merupakan areal taman yang terkesan angker dan tidak terurus, kemudian pada tahun 2016, Dinas Tata Kota menata kembali taman ini dan menjadi icon baru Kota Ternate. Kini melalui taman fitness, Pemerintah Kota Ternate menetapkan standar yang tinggi bagi penataan ruang terbuka hijau.(*)
Juara 3:
Fotografer: Erwin Gunawan
Judul: Small but Happy
Lokasi: Taman Toboko Kota Ternate
Lokasi iuni mulanya merupakan kawasan pantai yang memanjang dari Pelabuhan Kota Baru sampai kawasan Perikanan Bastiong Kota Ternate. Seiring dengan kehadiran jalan alternatif yang dfibangun di atas reklamasi, kawasan ini ditata menjadi taman yang jadi salah satu primadona baru bagi warga.(*)
Juara Harapan 1:
Fotografer: Agung Usdek
Judul: Pemanfaatan Ruang Publik
Lokasi: Benteng Oranje
Benteng Oranje sebagai objek sejarah peninggalan Belanda kini ditata menjadi salah satu ruang publik di Kota Ternate. Tak sedikit dari komunitas kaum muda memanfaatkan lokasi ini sebagai ajang berkegiatan. Salah satunya, siswa sejumah SMP di kota ini serius berlatih marching band.(*)
Juara Harapan 2:
Fotografer: Farhan Febrianto Tan
Judul: Dodoku Nukila
Lokasi: Taman Nukila Ternate
Lokasi ini dahulu hanya merupakan hutan kota. Setelah diberi sentuhan taman, tempat ini menjadi favorit warga Ternate sebagai wahana interaktif. Kini, Taman Nukila dilengkapi dengan dodoku atau jembatan untuk menikmati suasana pantai.(*)
Juara Favorit:
Fotografer: Zoel Radenk
Judul: Ternate Kotaku
Lokasi: Landmark Ternate
Kilometer 0 atau Zero Point Kota Ternate berada Jl. Pahlawan Revolusi merupakan salah satu ruang publik. Lokasi yang terletak di tepi pantai ini dahulu merupakan pusat jajan yang semraut. Kini menjadi icon Kota Ternate sekaligus memperkuat kesan Kota Bahari .(*)
KRITERIA PENILAIAN LOMBA FOTO
TERNATE KOTAKU (767)
- KesesuaianTema : (1-5)
Unsur Pemanfaatan Ruang Publik: (1-5)
Respon Masyarakat: (1-5)
Tataruang : (1-5)
Kesan Positif: (1-5)
- Keunikan Karya: (1-5)
Pemilihan Judul: (1-5)
Deskripsi Objek: (1-5)
Ruang dulu-sekarang: (1-5)
Kesesuaian Judul dan Foto: (1-5)
- Teknis Pengambilan Foto: (1-5)
Eksposure: (1-5)
Komposisi: (1-5)
Angle: (1-5)
Warna: (1-5)
Keterangan:
- Buruk
- Cukup
- Baik
- Baik sekali
- sempurna
Nama Dewan Juri:
Dr. Rizal Marsaoly, SE, MM
Sofyan Daud, SH
Edi Moelya
Pelaksana:
Dinas Perkim & Pertanahan Kota Ternate
Didukung:
Jarkot, Malut Post, indotimur.com, jalamalut.com