TOBELO, OT- Untuk meningkatkan rasa memiliki dan berjiwa nasionalisme, Babinsa Koramil 1508-04/Malifut, Serda Subiyanto melakukan sosialisasi dasar-dasar Pancasila dan nilai-nilai moral Pancasila sebagai pandangan hidup kepada siswa-siswi Madrasah Ibtidiayah Swasta (MIS) Masatawah, desa Ngofabobawa Kecamatan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara, Kamis (26/04/2018).
Dalam kesempatan tersebut Babinsa Koramil 1508-04/Malifut, Serda Subiyanto menyampaikan, pengertian Pancasila, dan fungsi Pancasila sebagaimana yang diketahui bahwa Pancasila merupakan Dasar Negara Indonesia serta sudah sepatutnya sebagai warga negara apalagi pemuda penerus cita – cita bangsa sangat perlu untuk mempelajari lebih dalam dasar negara.
Pancasila dilambangkan oleh Garuda dan di dalam lambang Garuda terdapat gambar bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, padi dan kapas yang mencerminkan dari 5 sila Pancasila. Pancasila berasal dari bahasa Sangsekerta, yaitu Panca yang berarti “lima” dan Sila yang berarti “dasar” secara harfiah Pancasila bisa di artikan sebagai Lima Dasar sedangkan secara umum Pancasila merupakan lima dasar yang mengandung pedoman atau aturan mengenai tingkah laku, adat istiadat dan tatanan pemerintahan yang mengikat bangsa Indonesia dalam Kebhinekaan Tunggal Ika dalam naungan Negara Kesatuan Republik Indonesia, tegasnya.
Sementara Danramil 1504/Malifut, Kapten Inf. Putu Artana Jaya mengatakan, kegiatan wawasan Kebangsaan (Wasbang) sudah sering dilaksanakan oleh Satuan Kewilayahan, khususnya Koramil 04/Malifut selaku Satuan Pelaksana dari Kodim 1508/Tobelo.
“Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah, guna memantapkan dan meningkatkan pengetahuan anak-anak Sekolah, khusus siswa Sekolah tingkat SD, SLTP dan SLTA, agar mereka mengerti dan memahami tentang Pancasila sebagai landasan dan falsafah hidup dalam perbedaan di tengah-tengah Kehidupan Berbangsa dan Bernegara,” ujarnya.
Terpisah, Komandan Kodim 1508/Tobelo, Letkol Kav Tri Sugiarto mengatakan, Pancasila bukan untuk dipelajari dan dihafalkan, tetapi Pancasila harus diamalkan, diterapkan dan diaplikasikan dalam kehidupan agar dalam sikap, tutur kata dan perbuatan sehari-hari tercermin nilai-nilai Pancasila.(red)
