TERNATE, OT- Sejumlah pedagang musiman yang menjajakan pernak pernik yang berkaitan dengan HUT Kemerdekaan RI ke-73 di Ternate, mengaku omzet atau pendapatan mereka turun, dibanding tahun lalu.

Meski dalam sehari, para pedagang mampu meraup untung hingga Rp 500 ribu, namun mereka mengaku pendapatan penjualan aksesoris kemerdekanan tidak seperti tahun lalu.

Di tahun ini, pendapatan penjualan kurang memuaskan karena kurangnya pembeli. Jika dibandingkan dengan tahun kemarin. "Saya lebih menyukai pendapatan tahun kemarin," kata Jujun salah seorang pedagang yang berada di kawasan Taman Sunyie Parada belakang benteng Ternate.

Kata dia, selain bendera berbagai ukuran, dia jugae menjual aksesoris lainnya, seperti umbul-umbul, backdrop, bendera ukuran kecil hingga aksesoris ketupat kecil yang dibuat secara menarik dengan tema merah putih.

"Masing-masing bendera mempunyai harga tersendiri, misalnya bendera merah putih ukuran besar, dijual Rp.50 ribu sampai Rp 75 ribu, umbul- umbul dengan ukuran 4 meter dijual Rp.50 ribu, backdrop atau renda-renda dengan panjang 10 meter Rp.350 ribu, bendera aksesoris ukuran kecil seharga Rp 10 sampai Rp 15 ribu," tutur Jujun seraya menyebut, barang yang paling laris adalah bendera merah putih dan umbul-umbul.

Sementara itu, Kirmansyah, seorang pedagang bendera lainnya, menuturkan, rata-rata pedagang aksesoris yang berjualan di Ternate memiliki satu agen, sehingga rata-rata harga yang dijual sama. (MGG 008)(red)