TERNATE, OT - Kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Kota Ternate Provinsi Maluku Utara (Malut) berencana menghadirkan program klinik ekspor yang intens bersama Industri Kecil Menengah (IKM) yang ada di Malut.

Kepala Bea dan Cukai Kota Ternate, Musafak kepada wartawan termasuk indotimur.com mengatakan untuk menjalankan salah satu visi misi Kantor Bea Cukai dalam memfasilitasi perdaganggan dan asistensi industri, maka pihaknya berencana menghadirkan klinik ekspor untuk wilayah Maluku Utara yang dibuka berdasarkan keluhan dan pertanyaan dari pada pengguna jasa yang ada.

"Dilihat selama ini ekspor dominasi pada tambang maka Bea Cukai akan lebih memberikan ekspor di luar tambang," ungkap Musafak.

Kata dia, Bea Cukai akan melibatkan IKM yang ada di Malut untuk memperkuat secara intens IKM di Malut. "Dari klinik ekspor ini sudah ketiga kalinya, untuk membicarakan berbagai hal, termasuk permodalan, ide keratif, dan hambatan operasional maka akan dihadirkan berbagai pihak, salah satunya Lembaga Pembiyaan Ekspor Indonesia LPEI yang akan menjadi alternatif bagi IKM ," ungkap Musafak.

Dengan hadirnya klinik ekspor ini, diharapkan dapat meningkatan IKM agar dapat mengurangi angka kemiskinan yang ada di Maluku Utara hingga terus didorong. (ian)