Home / Berita / Nasional

Dinsos Tikep Sosialisasi Bantuan Pangan Non Tunai

04 Juli 2018
Sosialisasi Bantuan Pangan Non Tunai

TIDORE, OT- Dinas Sosial Kota Tidore Kepulauan (Tikep) menggelar sosialisasi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Program pengganti bahan Rastra Kota Tikep tahun 2018, yang di buka langsung oleh Asisten Setda Bidang Ekonomi dan Kesra Muhammad Yasin, bertempat di aula SMK N 1 Tikep, Rabu (4/7/2018).

 

Asisten Setda Bidang Ekonomi dan Kesra Muhammad Yasin menyampaikan, untuk lebih meningkatkan Evektifitas dan ketepatan sasaran program, maka Rastra di amanatkan agar dapat bertransformasi dari pola subsidi menjadi pola bantuan sosial (BANSOS) pangan.

 

Kata dia, dimana bantuan sosial dan subsidi disalurkan secara Non Tunai, sehingga dari sisi penerima manfaat, penyaluran bantuan sosial non tunai ini akan mendorong perilaku produktif penerima bantuan dan menunjukan akumulasi aset masyarakat melalui fleksibilitas waktu penarikan bantuan dan kesempatan menabung.

 

Dirinya menambahkan, untuk keberhasilan pelaksanaan program ini kedepannya perlu kita dukung dengan berbagai upaya diantaranya mengawasi secara bersama-sama, serta kepedulian kita semua dalam memverikasi dan validasi data yang dilaksanakan oleh instasi terikat, dalam hal ini dinas sosial serta petugas lapangan yaitu tenaga kesejahtraan sosial kecamatan (TKSK) diwilayah kecamatan masing-masing beserta pendampingnya, sehingga kedepan program ini berjalan sesuai yang kita harapkan atau tidak salah sasaran.

 

Sementara, Kepala Dinas Sosial Kota Tikep Amir Grotomole menyampaikan tujuan dari kegiatan sosialisasi ini adalah agar kita dapat mengetahui jumlah keluarga penerima manfaat (KPM) yang ada di wilayah kita masing-masing yang memperoleh bantuan sosial rastra.

 

Menurut dia, kemudian nantinya akan dialihkan bantuan tersebut ke bantuan pangan Non Tunai (BPNT, yang proses penerimaannya disalurkan atau ditukar melalui E-Warung (kube Jasa), yang sudah di bentuk di lima kecamatan, serta tata cara pergantian KPM bila di anggap tidak tepat sasaran atau sudah tidak layak lagi untuk menerima bantuan tersebut.

 

Peserta yang hadir pada kegaitan ini berjumlah 110 orang yang terdiri dari Aparatur Pemerintah desa dan kelurahan, kecamatan, TKSK dan PKH, dan pengurus E Warung atau Kube Jasa.(Ryn)


Reporter: M. Ar Rayyan

BERITA TERKAIT