Home / Berita / Nasional

BKKBN Gelar Sosialisasi Advokasi dan Komunikasi Informasi Edukasi(KIE) Program Bersama Mitra Kerja Tahun 2019

18 Februari 2019
Deputi KB dan Kesehatan Reproduksi BKKBN, Dwi Listyawardani didampingi Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Malut, Putut Riyatno

TERNATE, OT - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) bersama Mitra Kerja Pemerintah Kota Ternate, Senin (18/2/2019), menggelar sosialisasi penguatan Advokasi Komunikasi Informasi dan Edukasi(KIE) Program Bersama Mitra Kerja Tahun 2019 di Benteng Kalamata, Kelurahan Kayu Merah, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut).

Kegiatan yang mengusung tema sentral "Melalui Program Kampung Keluarga Berencana, Kita Tingkatkan Kepedulian dan Peram Serta Masyarakat Bersama Mitra Kerja dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Menuju Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera" dirangkai dengan talkshow yang menghadirkan tiga narasumber masing-masing, Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Malut, Putut Riyatno, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, M Tauhid Soleman serta Deputi KB dan Kesehatan Reproduksi BKKBN, Dwi Listyawardani.

Acara tersebut juga dihadiri, Kepala BKKBN Kota Ternate, Nurbaity Radjabessi, sejumlah pejabat eselon II dan III di lingkup Pemkot Ternate serta stakeholder bidang kesehatan.

Deputi KB dan Kesehatan Reproduksi BKKBN, Dwi Listyawardani kepada sejumlah wartawan termasuk indotimur.com, usai menghadiri acara Sosialisasi Advokasi dan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) Program KKBPK Bersama Mitra Kerja, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan kembali tentang pentingnya progran kependudukan, KB dan pembangunan keluarga, "salah satunya melalui advokasi dan KIE atau Komunikasi Informasi dan Edukasi," ucap Dwi disela-sela acara makan siang.

Kata dia, meski pencapaian Kota Ternate sudah cukup baik, namun hal tersebut tidak bisa diabaikan, "harus dijaga terus apa yang sudah dicapai harus dipeetahankan bahkan harus ditingkatkan lagi," katanya.

Yang terpenting, lanjut Dwi adalah komitmen dari pemerintah khususnya kepala daerah terhadap progran KKBK baik melalui kelembagaan yang utuh maupun dalam bentuk anggaran yang makin meningkat, "itu yang terpenting, mudah-mudahan komitmen Kota Ternate bisa menjadi contoh bagi Kabupaten/Kota yang lain di Maluku Utara," harapnya.

Sementara itu, Kepala BKKBN Perwakilan Provinsi Malut, Putut Riyatno menambahkan, sejauh ini, Kota Ternate dinilai cukup baik dalam pengelolaan program-progran BKKBN termasuk program KKBPK yang saat ini telah menjadi program nasional.

Meski demikian, lanjut Putut, setiap Kabupaten dan Kota di Malut memiliki variabel yang bervariasi, sehingga yang terpenting adalah komitmen kepala daerah dalam menyikapi masalah ini. "memang bervariasi, setiap Kabupaten dan Kota berbeda-beda, bagaimana kepala daerah menyikapi masalah dan memberikan dukungan, ini yang penting," ungkap Putut.(thy)


Reporter: Fadli

BERITA TERKAIT